Rakernas Cricket Bahas Keikutsertaan Indonesia di Olimpiade 2032
PP Persatuan Cricket Indonesia (PCI) hari ini menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar di NOC Indonesia Gedung FX Senayan, Jakarta, Juma
Penulis: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - PP Persatuan Cricket Indonesia (PCI) menggelar Rapat Kerja Nasional (Rakernas) yang digelar di NOC Indonesia Gedung FX Senayan, Jakarta, Jumat (13/3/2020).
Ketua PP Persatuan Cricket Indonesia (PCI), Aziz Syamsudin menyampaikan bahwa rakernas ini membahas segala program-program Cricket Indonesia pada tahun 2020, yang diantaranya beberapa gelaran kejurnas, kejuaraan International, laga persahabatan antar negara dan training camp atlet Cricket Indonesia.
Selain itu, rakernas ini juga membahas soal persiapan Cricket menatap Olimpiade 2032. Salahsatunya, menyiapkan sosok atlet yang berkualitas dengan cara mencari bibit-bibit muda dan berbakat untuk masa depan Cricket Indonesia.
"Persiapan akan kita lakukan salah satunya kejurnas juga sudah kita laksanakan dan tentu nanti untuk persiapan olimpiade di 2032 tadi disampaikan pak Okto beberapa hal persiapan-pesiapan ini akan kita lakukan dan tadi ini merupakan salah satu agenda persiapan dan rutin kita gelar," ungkap Azis Syamsudin.
Dikatakan Aziz syamsudin, kepengurusannya juga akan menggelar kejuaraan-kejuaraan international di Bali, yaitu ada Kartini Cup dan ada Bali Six yang tiap tahun akan dilakukan
"Insyaallah April ini akan kita lakukan dan nanti kalau PON ini selesai kita juga akan menggelar Papua six dan Kartini cup untuk di Papua," tuturnya.
Azis juga menjelaskan bahwa saat ini peringkat Cricket Indonesia di dunia berada diposisi 99. Untuk meningkatkan keposisi yang lebih baik, tentu pihaknya membutuhkan beberapa pertandingan uji coba International.
Karena itu, Azis berharap pemerintah dapat membantu Cricket Indonesia dari soal pendanaan.
"Seperti tahun kemarin yang kita laksanakan sampai 12 pertandingan, kemudian ada Training camp di Filipina, Thailand dan India. Tahun ini, kita akan menambah volume pertandingan persahabatan dengan negara-negara tetangga. Itu yang kita lakukan untuk pemain-pemain kita, makanya kita masuk dalam peringkat ke 99 terbaik di dunia untuk pemain putri dan memang alhamdulilah cricket sekarang di International di ICC kita sudah peringkat ke 22," jelas Azis Syamsudin.
"Jadi kita akan terus menambahkan volume-volume pertandinngan international dan pertandingan persahabat antar negara, makanya kita juga perlu bantuan dari KOI, KONI dan menpora, karena faktor pertandingan di luar negari kemudian pertandingan-pertandingan persahabatan kan juga perlu dana," ujarnya.
Selain itu, Azis juga menjelaskan bahwa menatap Olimpiade 2032 pihak akan terus menggenjot atlitnya dalam sebuah pertandingan.
Menurutnya, dengan banyaknya sebuah pertandingan, pihaknnya bisa melihat dan menyeleksi atlet-atlet berpotensi untuk masa depan Criket Indonesia yang akan dipersiapkan untuk Olimpiade 2032.
"kita akan lakukan kejauraan-kejuaraan seperti, Popnas mulai olahraga ditingkat provinsi dan itu mungkin kita lakukan setiap daerah dan itu akan kita seleksi dalam kejurnas untuk masuk dalam timnas kita, dan timnas kita juga ada bantuan peatih dari Autralia dan kita terus melakukan peningkatan kepada para pemain dan juga wasit berserta oficial," paparnya.
Sementara itu, Ketua Komite Olahraga Indonesia (KOI), Raja Sapta Oktohari mengatakan Rakernas yang digelar PP Persatuan Cricket Indonesia (PCI) bukan hanya sekedar formalitas.
Menurutnya, Rakernas ini sangat bagus untuk membahas Cricket menuju Olimpiade 2032.
"Rakernas itu merupakan agenda wajib dari setiap federasi. Cricket melalui pak azis melaksanakan rakernas ini tapi bukan sekedar formalitas, tadi dalam pembahasan diawal tujuan ini jauh kedepan untuk menciptakan atau mendisain atlet-atlet supaya bisa kualifide menuju olimpiade 2032," jelas Okto.
Cricket ini diakuinya cukup rutin menggelar agenda-agenda international. Dan banyak hal positif yang bisa diambil dalam rakernas ini.
"Sekali lagi rakernas ini saya tangkap bahwa banyak sekali aspirasi-aspirasi yang dituangkan untuk menciptakan prestasi cricket yang lebih baik," selorohnya.