TRIBUNNEWS.COM - Pebulutangkis tunggal putra nomor satu dunia asal Jepang, Kento Momota baru-baru ini mengaku tengah mencari pendamping hidup.

Pebulutangkis yang kini berusia 25 tahun tersebut memang masih lajang.

Salah satu alasan Kento Momota sedang mencari pendamping hidup karena dirinya mengaku takut kesepian.

Juara BWF World Tour Finals 2019 tersebut mengatakan hal tersebut dalam sesi Live Instagram beberapa waktu lalu.

"Saya tidak pandai melakukan hal-hal secara sendirian, saya orang yang takut kesepian dan saya tidak terlalu suka sendirian," ujar Kento Momota dilansir dari The Star.

Ditanya terkait apakah dia sudah memiliki pacar, secara halus Kento Momota mengungkapkan "tidak".

Kento Momota juga tidak sungkan mengungkapkan kriteria calon pendamping hidup yang ia harapkan.

Pebulutangkis asal Jepang tersebut mencari pendamping hidup yang bisa mentolerir kesibukannya sebagai atlet.

"Tipe wanita yang aku suka adalah seseorang yang mampu mentolerir alias saling menghargai," jujur Momota.

Baca: Peringkat Teranyar BWF Sektor Tunggal Putra, Kento Momota Belum Terkejar, Ginting & Jojo Turun

Baca: Gelar Konferensi Pers Perdana Usai Insiden Kecelakaan, Kento Momota Bidik Target Besar

Kejujuran Kento Momota tersebut sebenarnya cukup mengejutkan banyak pihak.

Sebelumnya, dirinya pernah dikabarkan tengah menjalin pacaran dengan teman satu timnya yang kini bermain di sektor ganda putri, Yuki Fukushima.

Kedua pasangan tersebut pernah menjadi berita utama tepatnya saat Fukushima tertangkap kamera.

Saat itu, Fukushima tertangkap kamera pengintai meninggalkan kamar Momota selama kamp pelatihan yang diadakan pada Mei 2018 lalu.

Alhasil kejadian tersebut membuat berbagai spekulasi beredar jika keduanya tengah menjalin asmara.

Selain itu, akibat perbuatan tersebut keduanya langsung mendapatkan peringatan dari federasi setempat.

Kento Momota saat ini tengah berjuang memulihkan keadaannya untuk bisa melakukan comeback setelah mengalami insiden kecelakaan hebat beberapa waktu lalu di Malaysia.

Peringkat Teranyar BWF Sektor Tunggal Putra, Kento Momota Belum Terkejar

Walaupun absen di ajang All England, posisi Kento Momota sebagai pebulutangkis terbaik dunia masih belum tergoyahkan.

Kento Momota sejauh ini masih menempati peringkat teratas ranking dunia sektor tunggal putra.

King Kento, begitulah julukan Kento Momota kini telah mengoleksi 109.118 poin.

Perolehan poin yang sulit terkejar untuk sementara waktu oleh para pesaingnya.

Posisi kedua ditempati oleh pebulutangkis asal Taiwan, Chou Tien Chen.

Keberhasilan Chou Tien Chen menjadi runner-up All England masih belum mampu mendekatkan dirinya dengan perolehan poin Kento Momota.

Kini, Chou Tien Chen telah meraih 84.328 poin.

Posisi ketiga dan keempat secara berurutan ditempati oleh duo pebulutangkis tunggal putra asal Denmark.

Posisi ketiga kini ditempati oleh Anders Antonsen yang berhak naik satu peringkat.

Anders Antonsen kini mengoleksi 80.362 poin.

Baca: Pelatih Ingatkan Praveen/Melati Jangan Menurun Setelah Jadi Juara All England Open 2020

Baca: Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie Bakal Dievaluasi kata Hendry Saputra

Sementara itu, lonjakan peringkat dirasakan oleh Viktor Axelsen.

Salah satu faktor dibalik melonjaknya peringkat Axelsen karena ia baru saja menjadi juara All England 2020.

Pemain asal Denmark tersebut berhasil naik tiga peringkat sekaligus ke posisi empat dunia dengan raihan 78.968 poin.

Nasib kurang baik justru didapatkan oleh dua pebulutangkis tunggal putra andalan Indonesia, Anthony Ginting dan Jonathan Christie.

Penurunan paling anjlok harus dirasakan oleh Anthony Sinisuka Ginting yang terpaksa turun tiga peringkat.

Sempat menembus peringkat tiga dunia, kini Ginting harus ikhlas berada pada posisi keenam dunia.

Juara Indonesia Masters 2020 tersebut kini mengoleksi 78.332 poin.

Hal yang sama juga harus dirasakan oleh Jonathan Christie yang turun satu peringkat ke posisi ketujuh.

Pebulutangkis yang akrab disapa Jojo tersebut kini telah meraih 74.590 poin

Sementara, posisi kedelapan dan kesembilan tidak mengalami perubahan apapun.

Dimana, Angus Ka Long (Hong Kong) dan Shi Yu Qi (China) secara berurutan menempati posisi kedelapan serta kesembilan dunia.

Posisi kesepuluh ditempati oleh pebulutangkis asal Malaysia, Lee Zii Jia.

Lee Zii Jia berhasil naik tiga peringkat, kini ia telah mengoleksi 57.659 poin.

Baca: All England Open 2020, Anthony Sinisuka Ginting Kecewa Berat Usai Tersingkir Prematur

Baca: Anthony Sinisuka Ginting dan Jonatan Christie Bakal Dievaluasi kata Hendry Saputra

Berikut ini update sementara ranking BWF seusai perhelatan All England 2020 sektor tunggal putra seperti yang dikutip dari @badmintontalk_com.

1. Kento Momota (Jepang) - 109.118 poin

2. Chou Tien Chen (Taiwan) - 84.328 poin

3. Anders Antonsen (Denmark) - 78.968 poin

4. Viktor Axelsen (Denmark) - 78.968 poin

5. Chen Long (China) - 78.440 poin

6. Anthony Ginting (Indonesia) - 78.332 poin

7. Jonathan Christie (Indonesia) - 74.590 poin

8. Angus Ng Ka Long (Hong Kong) - 63.302 poin

9. Shi Yu Qi (China) - 62.062 poin

10. Lee Zii Jia (Malaysia) - 57.659 poin