Luar Biasa, Petarung MMA Ini Menang dengan Jari Tangan yang Putus
Tidak hanya patah, jari manis tangan kanan Harvey Park putus di bagian persendian setelah mendapat serangan dari lawan di ronde pertama.
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Meski jari tangannya putus pada ronde pertama, petarung MMA asal New Mexico, Harvey Park tetap bisa menang dalam sebuah pertarungan.
Pada ajang MMA Legacy Fighting Alliance 53 di Phonenix, Arizona, Amerika Serikat itu, Harvey menundukkan petarung MMA asal Colorado, Le'Ville Simpson.
Kemenangan itu bertambah heroik lantaran Harvey harus menahan rasa sakit karena jarinya patah sejak pertandingan ronde pertama berjalan.
Pria keturunan Korea itu harus berkutat dengan cedera dengan jari bagian kiri hingga putaran ketiga pertandingan.
Bahkan Harvey Park harus mendapat perawatan medis di setiap jeda pertarungan.
Tidak hanya patah, jari manis tangan kanan Harvey Park putus di bagian persendian setelah mendapat serangan dari lawan di ronde pertama.
Pukulan keras Simpson ternyata berdampak sangat parah pada kondisi tangan kanan Harvey, terutama pada jari manisnya.
Bahkan tulang jari manis tangan kanannya sampai menembus kulit, momen itu terjadi di ronde pertama.
Namun Harvey seakan pantang menyerah untuk dapat memenangkan pertandingan tersebut.
Seakan mendapatkan semangat, keuntungan justru berbalik kepada Harvey yang mampu mendaratkan pukulan ke tubuh Simpson.
Harvey kemudian sukses mengalahkan Simpson dalam keadaan jari manis tangan kanannya patah di ronde ketiga.
Pascapertandingan, Harvey langsung mendapat perawatan serius dari tim medis yang telah dipersiapkan.
Ia juga mengunggah hasil x-ray yang memperlihatkan kondisi tulang jari manisnya yang patah tersebut.
Terilhat jari manis kiri Harvey sudah terlihat tak berbentuk dan membengkak.
Selain itu tulang jari manis Harvey di bagian pangkal sendi terdorong keatas akibat dipaksakan untuk bertarung. (Eko Isdiyanto/Angga Setiawan/Kompas.com)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Momen Petarung MMA Menang dengan Jari Tangan Putus"