Cerita Anders Antonsen Selalu Gunakan Ikat Kepala Saat Tanding
Anders Antonsen merupakan pebulu tangkis yang terlihat kerap berpenampilan beda ketika bertanding, salah satu ciri khasnya ikat kepala di kepalanya.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Anders Antonsen merupakan salah satu pebulu tangkis yang terlihat kerap berpenampilan beda ketika bertanding.
Salah satu ciri khas Anders Antonsen saat bertanding adalah dia selalu memakai head band alias ikat kepala.
Usut demi usut ada sebuah alasan khusus mengapa pebulu tangkis tunggal putra andalan Denmark itu mengenakan ikat kepala setiap bertanding.
Tunggal putra yang kini menempati ranking tiga dunia tersebut mengungkapkan ia telah mengenakan ikat kepala selama bertahun-tahun.
Salah satu alasannya adalah karena ia merasa memiliki rambut yang terlalu panjang.
Baca: Anders Antonsen Sebut Kento Momota sebagai Pebulu Tangkis Fenomenal
Baca: Tanggapan Lee Chong Wei Perihal Wacana Perubahan Sistem Penilaian 21x3 jadi 11x5
Hal itu menyebabkan jika ia tidak mengenakan ikat kepala maka pandangannya bisa saja terganggu karena rambut panjangnya tersebut.
Belum lagi ketika keringat tubuhnya membasahi dirinya saat bertanding di atas lapangan.
"Saya mulai mengenakan ikat kepala bertahun-tahun yang lalu," ujar Antonsen seperti dikutip dari The Star.
"Saya pikir itu karena rambut saya terlalu panjang dan sangat mengganggu jika keringat turun di mata saya," tambahnya.
"Kondisi ini membuat saya frustasi, jadi saya mulai memakai ikat kepala dan sekarang ini adalah hal yang penting," tutur Antonsen.
Ternyata itulah alasan dibalik kebiasaan Anders Antonsen mengenakan ikat kepala setiap bertanding di atas lapangan bulu tangkis.
Baca: Pengakuan Lee Chong Wei Soal Tahun Terbaiknya Semasa jadi Atlet Bulu Tangkis
Baca: Badminton Akan Kehilangan Identitasnya jika Terlalu Banyak Perubahan Aturan Baru
Sebelumnya, Anders Antonsen mengutarakan impiannya untuk bisa berduet dengan pebulu tangkis andalan Indonesia, Kevin Sanjaya seandainya ia bermain di sektor ganda putra.
Hal ini dikarenakan Anders Antonsen cukup terpukau dengan permainan menawan yang kerap ditunjukkan oleh Kevin Sanjaya.
Lebih lanjut, pebulu tangkis Denmark yang kini telah berusia 22 tahun itu tak segan menyebut bahwa Kevin Sanjaya merupakan pebulu tangkis terbaik dunia saat ini.
"Saya akan memilih Kevin. Dia tidak perlu diragukan lagi adalah pemain terbaik dunia," kata Antonsen.
"Sangat menyenangkan melihat keterampilannya di lapangan," tambahnya.
Lebih lanjut, Anders Antonsen mengaku cukup sering menonton pertandingan bulu tangkis utamanya saat Kevin Sanjaya bermain.
"Saya telah menonton pertandingan beberapa kali di televisi dan siaran langsung," jujur Anders Antonsen.
"Jadi, saya rasa akan menyenangkan berpasangan dengan Kevin," pungkasnya.
Anders Antonsen sendiri merupakan pebulu tangkis yang bermain di sektor tunggal putra.
Di usianya yang baru menginjak 22 tahun, dirinya telah mampu menduduki peringkat ketiga dunia sektor tunggal putra.
Baca: Wuhan Siap Kembali jadi Tuan Rumah Penyelenggaraan Kejuaraan Bulu Tangkis Asia
Pebulu tangkis kelahiran Aarhus, Denmark tersebut tercatat telah bermain sebanyak 268 kali dalam karir profesionalnya.
Torehan 204 kemenangan dan 64 kekalahan mewarnai perjalanan karir Anders Antonsen di dunia bulu tangkis.
Antonsen saat ini sedang menjalani pemulihan dari cedera pergelangan kaki kanan yang terjadi selama pertandingan semifinal All England Open 2020 melawan Chou Tien Chen (Taiwan).
(Tribunnews/Dwi Setiawan)