Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Kisah Pro Player E-sport Mobile Legend Ikhsan Lemon: Pernah Jadi Korban Bully, Gim Bukan Cuma Hobi

Banyak hal yang dikorbankan Lemon sebelum memutuskan bergabung dengan tim RRQ, termasuk studi di jurusan farmasi.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Kisah Pro Player E-sport Mobile Legend Ikhsan Lemon: Pernah Jadi Korban Bully, Gim Bukan Cuma Hobi
Dok: YouTube Channel Lemon
RRQ Lemon merilis buku. 

Laporan wartawan tribunnews.com, Lusius Genik

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA -- Muhammad Ikhsan (21) alias Lemon adalah seorang pro-player game esports, Mobile Legends: Bang Bang.

Lemon, nickname Ikshan dalam Mobile Legends, tergabung dalam tim E-Sports nomor satu Indonesia, Rex Regum Qeon (RRQ).

Bersama RRQ, Lemon berhasil melambungkan namanya sebagai pro player Mobile Legends dengan menjuarai sejumlah turnamen besar baik di tingkat nasional maupun internasional.

Terbaru, Lemon bersama tim RRQ berhasil menyabet tropi juara Mobile Legends Profesional League Indonesia (MPL ID) season 5.

Sekaligus mencatatkan kembali nama RRQ sebagai raja di atas segala raja di antara tim Mobile Legends se-Tanah Air.

Ceritakan Karier Lewat Buku

Berita Rekomendasi

Bulan April tahun 2020, Lemon menerbitkan sebuah novel berjudul 'The Alien of Rex Regum Qeon.'

Novel tersebut menceritakan perjalanan karier Lemon yang bertransisi dari seorang pelajar menjadi pro player Mobile Legends.

Melalui bukunya, Lemon mengungkapkan dirinya telah mengenal smartphone dan internet di usia lima tahun.

Seketika, ia pun menjadi pribadi yang sangat mencintai dunia gim.

Berbagai petualangan, cerita Lemon dalam Novel, didapatnya melalui gim yang dimainkannya.

Kesenangan dan petualang yang diberikan gim melebihi apapun, termasuk sekolahnya.

Korban Bully

Di sekolah, Lemon merupakan pribadi yang suka menyendiri. Ia kerap menghindari kerumunan karena tak suka berinteraksi satu sama lain dengan teman sebaya.

Singkat cerita, Lemon dinilai teman-teman sekolahnya sebagai pribadi yang aneh.

Karena sifatnya, Lemon pernah mengalami bully saat di sekolah.

"Karena sekolah nggak membuatku bahagia, aku mencari tempat pelarian. Tempat di mana nggak ada anak-anak meneriaki seseorang dengan kata-kata kasar," ungkap Lemon dikutip Tribun dari Novel Alien of Rex Regum Qeon halaman 12, Selasa (28/4/2020).

Melalui Novelnya, Lemon mengungkapkan, ia akhirnya lebih menyukai dunia gim.

Ketika berada di bangku sekolah menengah atas, Lemon mengenal gim Mobile Legends.

Dari situ, Lemon menemukan hal baru. Ia berhasrat menjadi pemenang di Land of Dawn.

Lemon pun rajin bermain dan mengasah ketangkasan.

Hingga akhirnya berhasil menguasai satu hero Mobile Legends bernama Kagura, Hero Signature Lemon.

Namanya pun membumbung tinggi seiring Lemon mengikuti banyak kompetisi.

Sebelum tergabung dalam tim RRQ, Lemon dan tim kecilnya 16 kali berturut-turut memenangi turnamen Mobile Legends yang diadakan di Indonesia.

RRQ pun menghubungi tim kecil Lemon. Dan mengundang tim tersebut untuk bergabung di bawah naungan manajemen RRQ.

Korbankan Banyak Hal

Banyak hal yang dikorbankan Lemon sebelum memutuskan bergabung dengan tim RRQ. Salah satunya yakni studinya yang sudah memasuki semester tiga.

Kala itu Lemon masih remaja. Ia berkuliah di sebuah universitas di Aceh mengambil jurusan farmasi.

"Ketika aku beranjak remaja, aku adalah Lemon dengan dua peran: Lemon sebagai mahasiswa Farmasi, dan Lemon sebagai seorang pemimpin," ungkap Lemon dikutip Tribun dari buku Alien of Rex Regum Qeon halaman 25.

Posisi tersebut membuat Lemon merasa gundah gulana. Di sisi lain, tawaran dari Tim RRQ begitu menggiurkan.

Itu merupakan pintu bagi Lemon untuk menjadi nomor satu dalam Mobile Legends di Indonesia, atau bahkan dunia. Lemon pun mengambil keputusan.

Ia menerima tawaran bergabung dengan tim RRQ dan meminta ijin kepada dua orangtuanya.

"Akhirnya aku menghadap kedua orangtuaku. Dengan berani aku mengaku kalau games sangat berarti buatku dan meyakinkan mereka kalau ini bukan sekadar hobi lagi, games sudah menjadi bagian dariku," kata Lemon meminta izin kepada dua orangtuanya sebelum berangkat ke Jakarta dan menjadi pro player.

Apa respon ayah Lemon?

"Berangkatlah," kata ayahnya dikutip dari buku tersebut.

Sejak saat itu pula, Lemon pergi ke Jakarta dan menandatangani kontrak dengan RRQ.

Ia kini telah menjadi pro player Mobile Legends.

Lemon kerap dijuluki "Alien" karena permainannya yang memukau.

"GG Lemon," sorak sorai penonton tiap menyaksikan Lemon tampil di turnamen Mobile Legends.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas