Valentino Rossi Dinilai Tak Kompetitif Lagi untuk Raih Gelar Juara Dunia di MotoGP
Valentino Rossi dinilai tak kompetitif untuk bersaing dalam perebutan mahkota gelar MotoGP di musim selanjutnya.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Muhammad Renald Shiftanto
TRIBUNNEWS.COM - Valentino Rossi dinilai tak kompetitif untuk bersaing dalam perebutan mahkota gelar MotoGP musim selanjutnya.
Komentar akan penilaian atas Velntino Rossi disampaikan oleh mantan juara dunia MotoGP 500cc, Alex Criville.
Ia menganggap Rossi tak akan mampu bersaing dengan Marc Marquez dalam perebutan gelar juara.
Baca: Valentino Rossi Sebut Masa Depan MotoGP Tengah Dipertaruhkan
Baca: Bandingkan Valentino Rossi dan Marc Marquez, Direktur LCR Honda Soroti Ego The Doctor
Apa yang disampaikan oleh pria asal Spanyol tersebut bukanlah isapan jempol belaka.
Performa Valentino Rossi trbilang terjung bebas dalam beberapa musim MotoGP.
Pucakpenurunan karier dari sang pembalap Italia itu terlihat di MotoGP 2019.
The Doctor bahkan finis diurutan ketujuh pada akhir kejuaraan.
Posisinya bahkan kalah dari pembalap satelit, Fabio Quartararo yang musim lalu mampu finis di urutan kelima.
Berdasarkan catatan tersebut, Alex Criville menilai Rossi tak akan mampu kompetitif kembali untuk perebutan gelar juara dunia.
Baca: Syarat untuk Valentino Rossi Raih Gelar Juara Dunia MotoGP ke-10
Baca: Terselip Cerita Mengejutkan Pasca Duel Rossi-Marquez di MotoGP 2015 Seri Sepang
"Soal Rossi, saya tidak bilang dia tak mungkin raih gelar, namun ia saya nilai sulit untuk mencapai hal itu," tukasnya seperti yang dilansir dari laman Tuttomotoriweb.
"Alasannya sangat jelas, Rossi musim lalu menampilkan performa yang tidak kompetitif, sangat sulit untuk mengembalikan penampilan terbaiknya untuk kondisi saat ini," tambah pria asal Spanyol itu.
Alex Criville pun menilai, Rossi telah diambang pensiun dari ajang balap Grand Prix.
Kendati peluang untuk terus membalap masih tersedia, namun pria asal Spanyol menyebut adalah hal yang sulit bagi Rossi.
"Ia tahu jika tak kunjung temukan performa terbaiknya, maka ia akan memutuskan untuk pensiun."