Undertaker Kenang Momen Kemenangan Perdana Lawan Hulk Hogan di Arena WWE
Undertaker baru-baru ini bercerita tentang momen tak terlupakan ketika meraih kemenangan perdana melawan Hulk Hogan di Arena WWE.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Undertaker baru-baru ini bercerita tentang momen tak terlupakan ketika meraih kemenangan perdana dalam Arena WWE.
Kemenangan perdana yang diraih oleh Undertaker sendiri didapatkan ketika menumbangkan Hulk Hogan pada tahun 1991.
Momen bersejarah tersebut akhirnya mampu menjadi pembuka jalan kesuksesan bagi Undertaker dalam perhelatan WWE.
Tercatat sudah hampir 30 tahun, Undertaker telah bertarung di arena WWE hingga kini.
Undertaker pun tak sungkan mencoba mengenang momen bersejarah ketika ia berhasil mengalahkan Hulk Hogan.
Baca: 3 Calon Lawan Potensial Brock Lesnar jika Memutuskan Comeback ke Arena WWE
Petarung berjuluk Deadman tersebut menegaskan bantahannya terhadap cerita WWE yang menyebutnya mengalami cedera leher dalam laga yang berakhir dengan kemenangannya kala itu.
Hal itu diceritakannya ketika Undertaker telah berada di San Antonio, Amerika Serikat.
"Akhirnya ketika aku sampai di San Antonio, aku menonton ulang, kepalanya tidak pernah memukul," ujar Undertaker kepada ESPN, dilansir Sportskeeda.
"Ketika aku terhimpit, aku memang tidak punya tempat untuk bergerak dan itulah yang mengganggu leherku, aku tidak bisa bergerak sama sekali saat itu," tambahnya.
Setelah sempat tertekan karena kondisi sulit tersebut akhirnya Undertaker berhasil menjadi pemenang laga tersebut.
Baca: Triple H Ungkap Peran Undertaker dalam Kisah Asmaranya bersama Anak Bos WWE
Setelah kemenangan tersebut, Undertaker tercatat baru bisa kembali bertemu Hulk Hogan di arena WWE tahun 2002.
Undertaker mengakui dirinya bukanlah sosok yang ramah, tapi ia selalu berusaha untuk menyapa ketika berjumpa dengan orang yang ia kenal, termasuk Hulk Hogan ketika berada dalam satu gedung.
"Saya akui memang tidak terlalu ramah, tetapi saya tahu, jika Hulk Hogan ada di dalam gedung, saya selalu berusaha akan menyapa dan mengajaknya mengobrol," lanjut Undertaker.
"Tapi seperti anda tahu, emosi saya selalu meningkat, kapanpun ketika saya berinteraksi dengannya," tutupnya.
Undertaker pun dapat disebut sebagai seorang legenda sejati ajang World Wrestling Entertainment (WWE).
Hanya saja memang, dirinya belum kembali bertarung sejak kekalahan melawan Roman Reigns di Wrestle Mania edisi 33.
Sang Legenda Sejati WWE, Undertaker Ungkap Waktu Paling Tepat Putuskan Pensiun
Undertaker dapat disebut sebagai seorang legenda sejati ajang World Wrestling Entertainment (WWE).
Tercatat sudah hampir 30 tahun , Undertaker telah bertarung di arena WWE hingga kini.
Di Wrestle Mania edisi 33, Undertaker terpaksa meninggalkan topi dan mantelnya di atas ring setelah dikalahkan oleh Roman Reigns beberapa waktu lalu.
Semenjak kekalahan tersebut, Undertaker belum terlihat kembali bertarung hingga sekarang.
Baca: Mengenang Pertemuan Perdana Bos WWE, Vince McMahon dengan Brock Lesnar
Baca: Pernah Bikin Keok Ronda Rousey, Petarung Cantik MMA Ini Ingin Banting Stir Bergulat di WWE
Alhasil banyak penggemar yang menyakini itu adalah momen terakhir Undertaker sebelum nantinya memutuskan pensiun.
Hanya saja, Undertaker baru-baru membantah hal tersebut.
Dia tidak ingin mengakhiri karir panjangnya sebagai petarung WWE dengan cara memalukan seperti itu.
"Ketika anda berpikir tentang Undertaker sudah semakin tua, itu bukan karakter yang turun ke atas ring," ungkap Undertaker seperti dikutip dari People.com.
"Lalu mengatakan terima kasih telah bersama saya selama 30 tahun, ini adalah karir hebat, saya ingin berterima kasih,".
"Itu bukanlah cara seorang pria jika anda jujur pada karakter dan apa yang ingin dilihat orang," tegasnya.
Petarung yang kini berusia 55 tahun tersebut merasa bersyukur jalan karir panjang yang telah ia goreskan dalam hidupnya.
Lebih lanjut, ia ingin mengakhiri karir sebagaimana langkah yang diambil oleh John Elway atau Peyton Manning.
Baca: Mengenang Pertemuan Perdana Bos WWE, Vince McMahon dengan Brock Lesnar
Dimana, keduanya mengakhiri karirnya dengan memenangkan beberapa Super Bowl.
"Saya telah memiliki karir yang luar biasa, saya sangat terberkati memiliki karir ini dan jauh melebihi harapan ketika saya memulai bisnis ini," jujur Undertaker.
"Tapi saya ingin seperti John Elway dalam mengakhiri karir, anda tahu? tanyanya.
"The John Elway berakhir, ketika dia keluar dan memenangkan beberapa Super Bowl dan kemudian pensiun," lanjutnya.
"Atau Peyton Manning, dia memenangkan Super Bowl, lalu pensiun," sambung petarung kelahiran Amerika Serikat tersebut.
Undertaker mengibaratkan masa pensiunnya nanti seperti korek api.
"Ketika aku melihatnya, aku ingin korek api," ungkapnya.
Pernyataan Undertaker secara tidak langsung, ia akan kembali bertarung di atas ring sebelum memutuskan pensiun.
Belum diketahui kapan dan melawan siapa nantinya Undertaker dalam mewujudkan menutup karirnya dengan torehan kemenangan.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)