Valentino Rossi Tak Takut untuk Pensiun, Kesedihan Tak Bisa Mengaspal Lagi jadi Pertimbangan
Valentino Rossi mengaku tak takut pensiun dari ajang MotoGP, namun kenyataan tak bisa membalap lagi adalah faktor yang membuatnya merasa sedih.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Valentino Rossi menyebut bahwa pensiun dari ajang balap MotoGP bukanlah sesuatu yang menakutkan.
Rossi mengakui bahwa ada sesuatu yang mengganjal, ketika suatu saat ia harus memutuskan untuk gantung helm.
Kejanggalan yang dimaksud ialah faktor kesedihan bahwa Rossi tak bisa kembali ke ajang balap, dunia yang ia sangat sukai.
Baca: Bertahan atau Gantung Helm, Masa Depan Valentino Rossi akan Jelas Minggu Depan
Baca: Valentino Rossi bilang Fabio Quartararo Tampil Mengesankan di Musim Balap Tahun 2019
Nama Valentino Rossi dalam beberapa hari terakhir memang tengah menjadi perbincangan hangat pecinta ajang balap MotoGP.
Setelah kontrak kerjasamanya dengan Movistar Yamaha tak diperpanjang, Rossi belum menentukan pilihannya.
Apakah ia akan meneruskan karier balap ajang Grand Prix, atau memilih untuk gantung helm dan menepi dari lintasan.
Meskipun demikian, nama Rossi sendiri bukan menjadi rahasia jika memiliki daya magnet yang luar biasa.
Terdapat tim satelit yang memiliki keinginan untuk menggunakan jasanya.
Tim paling vokal yang berhasrat untuk memakai pembalap asal Italia itu ialah Petronas SRT.
"Aku tidak takut pensiun.," tukas Rossi seperti yang dilansir dari laman Tuttomotoriweb.
"Saya rasa takut bukan kata yang tepat untuk saya pensiun, saya tidak takut sama sekali jika nantinya harus keluar dari lintasan."
"Namun saya memikirkan momen di mana saya tahu bahwa minggu itu akan menjadi hari terakhir saya balapan."
The Doctor mengaku bahwa kesedihan merupakan rasa yang pasti akan ia alami ketika memutuskan untuk berhenti mengaspal.
"Saya tahu, saya akan merasa sedih dan sulit menerima bahwa saya tidak lagi bisa membalap," tukasnya menambahkan.
"Saya akui bahwa saya snagat senang untuk berkompetisi di ajang balapan."
"Balapan telah menjadi hidup saya selama 20 tahun ini, saya tidak pernah takut untuk mengambil keputusan pensiun."
Rossi pun mengatakan bahwa ia memilih untuk menikmati karier balapnya saat ini.
"Saya memilih untuk bersenang-senang sembari memikirkan apakah saya akan terus membalap atau justru sebaliknya.
Mengomentari peluang untuk bergabung dengan Petronas SRT, Rossi menyambut positif.
Jika nantinya ia memilih untuk bergabung dengan tim Asia tersebut, maka ia memiliki target yang diusungnya.
Yakni, Valentino Rossi bertekad untuk kembali kompetitif dan mampu meraih podium utama.
Baca: MotoGP 2020 Virtual Race 5: Minim Bintang, Valentino Rossi hingga Duo Marquez Absen
Baca: Valentino Rossi Habiskan Waktu Nonton Film & Bermain Simulator Selama Karantina
“Saya akan bergabung dengan Petronas jika saya pikir saya kompetitif," tukasnya menambahkan.
"Saya pikir perlu untuk berjuang guna menemukan top performa yang saya miliki, dengan demikian target podium utama mampu diraih," jelas pembalap peraih 9 kali gelar juara dunia MotoGP.
Yamaha Petronas SRT sendiri telah menjalin komunikasi dengan tim utama Yamaha soal kesepakatan mengenai Rossi.
Meskipun Rossi dan Petronas SRT belum menjalin komunikasi, besar peluang The Doctor akan meneruskan kariernya bersama tim asal Malaysia itu.
(Tribunnews.com/Giri)