Para Atlet Pelatnas PBSI Cipayung Boleh Makan Makanan dari Keluarga Tapi. . . .
seorang tim dokter PBSI membeberkan bahwa PBSI selalu menyiapkan makanan bergizi kepada Kevin Sanjaya Cs dari pagi hingga malam.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Para atlet PBSI masih menjalani latihan dengan penjagaan ketat atau karantina tertutup di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta.
Bahkan, untuk mewadahi para pemainnya yang sudah hampir tiga bulan lamanya tak berkompetisi, PBSI pun membuat kompetisi internal yang juga dilakukan tertutup di Pelatnas PBSI, Cipayung, Jakarta pada 24 Juni – 24 Juli 2020.
Selain program latihan, asupan gizi para pemain di kondisi pandemi Covid-19 ini juga sangat diperhatikan oleh PBSI.
Baca: Dokter PBSI Beberkan Kondisi Pebulutangkis yang Berlaga di Turnamen Internal PBSI
Baca: Live Streaming PBSI Home Tournament, Minions Dipecah, Kevin Sanjaya Duet dengan Pemain Muda
Baca: Berhadiah Ratusan Juta, Berikut Daftar Peserta PBSI Home Tournament: Marcus/Kevin Dipisah
dr. Octaviani Wijaya, seorang tim dokter PBSI membeberkan bahwa PBSI selalu menyiapkan makanan bergizi kepada Kevin Sanjaya Cs dari pagi hingga malam.
Hal itu dilakukan guna menunjang kinerja atlet pelatnas PBSI yang tak lama lagi akan mengikuti beberapa turnamen internasional.
“Ya, kalau nutrisi kan mereka ada dokter gizi sendiri, mereka memang di sini ada kantin sendiri yang sudah diatur, mereka tidak bisa pesan makanan dari luar juga,” kata dr Octaviani Wijaya saat dihubungi Tribunnews, Rabu (24/6/2020).
“Kecuali kalau ada keluarga yang mau antar makanan masih diizinkan, cuma sebagian besar porsinya dari dalam sini. PBSI sudah siapkan gizinya sendiri dari pagi, siang, dan malam sudah disiapkan,”sambungnya.
Kini para pebulutangkis pelatnas PBSI bersiap menjalani kompetisi internal.
Kompetisi ini akan menjadi ajang mereka untuk kembali menumbuhkan jiwa kompetisi yang selama tiga bulan hanya menjalani latihan saja.
dr. Octaviani Wijaya juga sempat mengatakan bahwa program latihan, asupan gizi dan istirahat para pemain selama menjalani pelatnas tertutup tak akan mengganggu kondisi fisik mereka.