TRIBUNNEWS.COM - MotoGP 2020 akan memasuki seri ketiga yang rencananya akan berlangsung di Sirkuit Brno, Ceko.

Sirkuit Brno akan menjadi saksi berikutnya bagaimana persaingan dari para pembalap untuk menunjukan sepak terjangnya.

Terutama dari pembalap Honda, Marc Marquez yang kemungkinan akan kembali mengaspal dan sang adiknya Alex Marquez.

Jadwal lengkap GP Ceko 2020 tersedia di akhir artikel

Baca: Legenda MotoGP Terkejut Masukan Valentino Rossi Tidak Didengar Yamaha

Baca: Kisah Perjuangan Fabio Quartararo hingga Jadi Jagoan Baru Prancis di MotoGP

Namun sebelum itu, Alberto Puig yang menjabat sebagai bos Honda mengungkapkan kelemahan yang dialami oleh Alex Marquez di seri kedua Andalusia.

Pada seri kedua tersebut, Alex Marquez yang mengendarai RCV213V hanya berhasil finish di urutan kedelapan.

Hal tersebut pun mendapat apresiasi positif dari sang Bos Honda Alberto Puig terkait penampilan adik Marquez tersebut.

Menurut Puig, Alex telah melakukan pekerjaan yang bagus dengan berjuang selama balapan dan berhasil menempati urutan kedelapan.

“Tentang rookie kita Alex Márquez, dia melakukan pekerjaan yang sangat bagus," Kata Puig dikutip dari GPone.

"Sasarannya adalah menyelesaikan lomba dan mengurangi kesenjangan poin dengan pemimpin klasemen."

"Minggu lalu celah ini adalah 27 detik, kali ini hanya 19, ini hampir 8 detik, itu banyak terutama mengingat kondisinya," tambahnya.

Baca: Sukses Besar di MotoGP Andalusia 2020, Fabio Quartararo dan Tim Yamaha Ternyata Terapkan Trik Ini

Baca: MotoGP Ceko 2020 - Suzuki Target Rins dan Mir Naik Podium Bareng

Tak sampai disitu, Puig juga mengungkapkan kelemahan yang dimiliki Alex Marquez saat mengendarai RCV213V di GP Andalusia.

Ia menyebut Alex masih belum bisa memahami setelan motornya terutama saat beradaptasi dengan pemasangan ban baru.

"Dia memiliki kecepatan yang baik, tetapi dia masih perlu memahami motor dengan ban baru," ungkapnya.