Ibarat Berakhir Sebelum Dimulai, BAM Tanggapi Kembali Batalnya 4 Tur Dunia
Asosiasi Bulu Tangkis Malaysia (BAM) menanggapi keputusan terbaru yang dikeluarkan oleh BWF perihal pembatalan 4 agenda turnamen tur dunia, kemarin.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
"Keputusan untuk membatalkan turnamen ini dibuat demi kepentingan kesehatan para pemain, penonton, relawan, dan asosiasi anggota," ujar Thomas Lund dilansir laman resmi BWF.
Baca: Ibarat Keluar dari Zonanya, Indra Wijaya Akui Antusias dengan Amanah Barunya
"Kami sangat kecewa harus membatalkan turnamen lagi, tetapi kami merasa bahwa kesejahteraan semua orang yang terlibat adalah hal yang paling penting saat ini,".
"Saya mengakui upaya besar yang dilakukan oleh asosiasi anggota kami di daerah selama proses ini dilalui dengan kesabaran dan komitmen mereka kepada BWF," jelasnya.
Lebih lanjut, Thomas Lund menyadari keinginan para penggemar bulu tangkis dunia yang ingin melihat para atlet kebanggaannya bisa bertanding kembali di atas lapangan.
Hanya saja situasi yang belum memungkinkan digelarnya turnamen dengan melibatkan para atlet membuat apa yang diinginkan bersama belum terlaksana.
"Kami berbagi kekecewaan dengan banyak orang di seluruh dunia yang juga menantikan kembalinya bulu tangkis dan kami menghargai semua dukungan yang ada," jujur Thomas Lund.
Baca: Momen Bersejarah Piala Thomas 1998, Indra Wijaya: Dilepas dan Disambut dengan Presiden yang Berbeda
"BWF akan terus menyesuaikan diri dengan perubahan untuk memastikan setiap kegiatan mematahui aturan protokol kesehatan dari WHO," tukasnya melanjutkan.
Setelah mengeluarkan keputusan tersebut, BWF dan para mitranya akan terus memantau situasi terbaru di daerahnya masing-masing di tengah pandemi Covid-19.
Empat Turnamen Terbaru yang Dibatalkan:
1. Yonex Taipei Open 2020 (01-06 September)
2. Korea Terbuka (08-13 September)
3. Victor China Terbuka (15-20 September)
4. Daihatsu Yonex Japan Open (22-27 September)
(Tribunnews/Dwi Setiawan)