TRIBUNNEWS.COM - Jelang seri kelima MotoGP Styria 2020, Valentino Rossi justru melontarkan komentar yang menjurus bahwa dirinya pesimis untuk mampu meraih hasil maksimal.

Seri kelima MotoGP Styria 2020 bakal berlangsung di Sirkuit Red Bull Ring, Minggu (23/8/2020).

Valentino Rossi sendiri membutuhkan satu lagi kemenangan untuk menggenapi raihannya menjadi 200.

Baca: Warning bagi Repsol Honda, Pengganti Marc Marquez Keluhkan Kecepatan RC213V

Baca: Jadwal FP1 & FP2 MotoGP Styria 2020 Jumat Ini: Kualifikasi dan Live Race Tayang di TRANS7

Mengingat sejak manggung di kelas premier, Valentino Rossi hingga kini telah membukukan 199 podium.

Namun guna menggenapi torehan fantastisnya itu, Rossi berpendapat bahwa dirinya dan tim Yamaha akan kesulitan menorehkan hasil yang apik di Red Bull Ring akhir pekan ini.

Sebagai acuannya, pada seri keempat MotoGP Austria yang bertempat di lintasan yang sama, tak ada satupun pebalap Yamaha yang masuk dalam jajaran empat besar.

Terbaik, Valentino Rossi lah yang mampu menggenapi urutan kelima.

Sedangkan Maverick Vinales dan Fabio Quartararo masing-masing hanya sanggup menenmpati posisi ke-10 dan kedelapan.

Adapun Franco Morbidelli sendiri tidak mampu menyelesaikan GP Austria akibat terlibat kecelakaan parah dengan Johann Zarco.

Fakta lain juga menunjukkan bahwa Sirkuit Red Bull Ring merupakan lintasan yang identik dengan Ducati.

Mengingat semenjak musim 2016, tidak ada satu tim pabrikan maupun satelit manapun yang mampu tampil digdaya di sana.

Praktis hanya barisan rider Ducati lah yang mampu berjaya di srikuit yang tekenal dengan trek lurusnya itu.

“Sirkuit ini sulit bagi kami dan kami harus sedikit berjuang ekstra keras untuk hasil yang baik," tukas Valentino Rossi seperti yang dikutip dari laman Motosan.

The Doctor -julukan Valentino Rossi- menyebut bahwa YZR-M1 dari Yamaha akan kesulitan untuk mampu bersaing dengan daya ledak yang dimiliki Desmosedici Ducati.