Dianggap Biang Keladi, Marc Marquez Sampaikan Pembelaannya Terhadap Honda
Pebalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez melayangkan pembelaannya setelah menerima berbagai tudingan tajam yang mengarah kepadanya dan tim Honda.
Penulis: Dwi Setiawan
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM -Pebalap andalan Repsol Honda, Marc Marquez melayangkan pembelaannya setelah menerima berbagai tudingan tajam yang mengarah kepadanya dan tim Honda.
Dibalik anjloknya performa tim Honda dalam gelaran MotoGP 2020, nama Marquez ternyata juga terkena imbasnya.
Hal ini dikarenakan sejak absennya Marquez karena masalah cedera, performa Honda tak kunjung membaik.
Sosok-sosok pembalap Honda gagal menunjukkan performa terbaiknya dalam lima seri balapan MotoGP 2020 yang telah digelar sampai dengan saat ini.
Baca: Jawaban Marc Marquez Soal Comeback-nya di MotoGP 2020: Saya Ingin Satu Kali Balapan
Baca: Tanggapan Valentino Rossi Soal Gelar Juara Dunia MotoGP 2020, Soroti Penampilan Quartararo
Bahkan tak ada satupun nama pebalap Honda yang mampu menduduki podium dalam lima seri tersebut.
Hal itu memicu reaksi bahwa para pebalap Honda tidak bisa mengoptimalkan motor yang mereka kendarai, kecuali Marquez.
Hal itu membuat isu bahwa seakan-akan pengembangan motor yang didesain oleh Honda hanya ditujukkan kepada Marquez saja.
Sehingga ketika Marquez absen membuat para pebalap lainnya tidak bisa mengoptimalkan penggunaan motor tersebut.
Menanggapi hal tersebut, Marquez memberikan nota pembelaannya kepada Honda yang dituduh dengan hal tersebut.
"Orang-orang selalu bilang Honda dibuat hanya untuk saya, tetapi semua pembalap menjajal komponen yang sama dan mempunyai komentar yang sama," tutur Marquez dilansir GP One.
Baca: Legenda Moto3 Mengaku Melihat Rossi Diselamatkan Arwah Simoncelli di MotoGP Austria
"Saya adalah pembalap pertama yang menginginkan motor serbabisa, yang bisa beradaptasi dengan berbagai gaya berkendara dan sedikit lebih mudah dikendarai."
Sejauh ini mungkin hanya Takaaki Nakagami (LCR Honda) yang tampil cukup mengesankan.
Sementara pebalap Honda lainnya gagal tampil menawan seperti halnya Nakagami.
Hal itupun diakui oleh Marquez karena bisa jadi Nakagami dianggap lebih jeli dengan mempelajari statistik miliknya.
"Tetapi Honda tetaplah Honda. Mungkin sekarang Nakagami yang berhasil. Saya tahu dia sering melihat data saya, dia selalu melakukannya dan sekarang itu berhasil." tukasnya melanjutkan.
"Namun pembalap Honda lainnya masih mengalami kesulitan, tidak hanya adik saya," tutup Marquez.
Marquez sendiri sepertinya masih butuh waktu sekitar 2-3 bulan lagi untuk memulihkan cederanya.
(Tribunnews/Dwi Setiawan)
Kirim Komentar
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.