TRIBUNNEWS.COM - Pembalap KTM, Miguel Oliveira siap untuk meneruskan catatan impresifnya di MotoGP San Marino akhir pekan ini.

Rider asal Portugal itu baru saja menjadi kampiun di seri kelima MotoGP 2020 yang berlangsung di Red Bull Ring, Austria (23/8/2020).

Jika benar Miguel Oliveira nantinya mampu merengkuh podium utama di MotoGP San Marino, maka dirinya memperpanjang catatan tak apik Valentino Rossi berserta Yamaha.

Baca: Ada yang Tak Biasa dari Karier Valentino Rossi Kali Ini, Kenapa Kontraknya Masih Menggantung?

Baca: Valentino Rossi Tetap Bersama Yamaha di MotoGP 2021

Sirkuit Misano yang berada di San Marino, Italia merupakan satu di antara lintasan favorit Valentino Rossi.

Bahkan jika dilihat, Valentino Rossi merupakan pembalap tim Yamaha yang mampu meraih kemenangan terbanyak di Sirkuit Misano.

Lantas apa catatan buruk yang dimiliki Rossi dan Yamaha di Misano?

Jawabannya kemenangan terakhir The Doctor di kandangnya itu terakhir kali terjadi enam tahun silam, tepatnya di MotoGP 2014.

Jadi, sudah cukup lama Valentino Rossi dan Yamaha tak pernah merasakan kemenangan di sirkuit yang juga disebut World Circuit Marco Simoncelli tersebut.

"Saya mulai tidak sabar untuk memulai balapan di bulan September (ini)," tukas Miguel Oliveira seperti yang dikutip dari laman Corsedimoto.

"Kami telah cukup untuk beristirahat dari seri terakhir yang kami lakoni beberapa waktu lalu (GP Styria)."

"Sudah saatnya kami untuk kembali ke atas lintasan dan menunjukkan bahwa kami memiliki level yang masih sama saat melangsungkan balapan di Spielberg,."

Pembalap asal Portugal itu secara tegas mematok podium utama pada seri keenam nanti.

"Kami akan berjuang untuk mempertahankan penampilan impresif kami, menjadi yang teratas merupakan target yang kami usung," tukasnya melanjutkan.

Tidak bisa dipungkiri kembali, KTM menajadi tim konsensi yang mengejutkan di musim ini.

Mereka mampu tampil menggebarak di MotoGP 2020 lewat Brad Binder dan Miguel Oliveira.

"Misano memiliki cerita yang menarik setiap melangsungkan balapan di sana."

"Akan menjadi tantangan tersendiri bagi kami untuk melansgungkan dua kali race di lintasan yang sama."

"Tetapi di atas semua itu kami bertujuan untuk menunjukkan daya saing yang telah kami tunjukkan sejak awal musim," tegas pembalap yang musim depan bergabung dnegan KTM Factory Racing tersebut.

Baca: Valentino Rossi Dianggap Masih Bertaji Meskipun Bukan Lagi yang Tercepat di Yamaha

Baca: Jadwal MotoGP San Marino 2020, Live Trans 7, Valentino Rossi Senang Race Dihadiri Penonton

Berbiacara mengenai catatan seorang Valentino Rossi dan Yamaha, memang secara keseluruhan mereka mampu mendominasi setiap balapan di Misano.

Sejauh ini hanya terdapat dua pembalap yang mampu mengukir catatan kemenangan terbanyak di Sirkuit Misano.

Dan lagi-lagi catatan tersebut dimiliki oleh pembalap dari Yamaha, Valentino Rossi dan test rider, Jorge Lorenzo.

Sebagai tuan rumah, Rossi meraih kemenangannya pada tahun 2008, 2009, dan 2014. Sementara Lorenzo, pada tahun 2011, 2012, dan 2013.

Namun fakta menunjukkan, bahwa Rossi tampil memble di kandangnya dalam beberapa musim terakhir.

Sejak MotoGP 2015 hingga 2019 Rossi masih kesulitan tampil di salah satu sirkuit favoritnya tersebut.

Dari lima balapan terakhir di Sirkuit Misano, tercatat Rossi meraih hasil terbaik ketika di musim 2016, yakni finis sebagai runner-up.

(Tribunnews.com/Giri)