Pol Espargaro jadi Tandem Marc Marquez di MotoGP Musim Depan, Begini Penilaian Jorge Lorenzo
Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo menilai Espargaro akan kesulitan untuk mengimbangi performa Marquez saat menjadi tandemnya di MotoGP musim depan
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
TRIBUNNEWS.COM - Mantan pembalap MotoGP, Jorge Lorenzo meragukan tandem Marc Marquez di balaapan MotoGP musim depan.
Pabrikan Repsol Honda telah menunjuk Pol Espargaro sebagai tandem Marc Marquez pada gelaran MotoGP 2021.
Ditunjuknya Pol Espargaro pun membuat Lorenzo yang juga pernah sebagai rider Honda ikut angkat bicara.
Baca: MotoGP Emilia Romagna - Murid Valentino Rossi Ketagihan Naik Podium di Sirkuit Misano
Baca: LIVE Streaming TRANS7, MotoGP Emilia Romagna 2020, Akhir Pekan Ini, Akses di Sini, Gratis
Keberanian Espargaro untuk menjadi rekan setim Marquez di Repsol Honda menjadi pertanyaan tersendiri bagi Lorenzo, yang mempunyai pengalaman pahit di tim balap itu.
Kredibilitas Lorenzo yang berstatus juara dunia MotoGP tiga kali seketika luluh lantak ketika membalap di atas motor RC213V.
Jangankan mengimbangi Marquez pada MotoGP 2019, Lorenzo bahkan tak mampu menempatkan dirinya hanya untuk sekadar finis di urutan 10 besar.
Berdasarkan pengalaman pribadinya itulah, Lorenzo tak mau Espargaro sampai salah pilih untuk masa depan kariernya pada ajang balap MotoGP.
Dalam sebuah kesempatan, pria asal Spanyol itu menilai Espargaro akan kesulitan untuk mengimbangi performa Marquez.
Baca: Jadwal MotoGP Emilia Romagna 2020, Live Trans 7, FP1 dan FP2 Digelar Sore Ini
Baca: Honda Disarankan Pecat Alberto Puig jika Ingin Perbaiki Performa di MotoGP 2020
"Saya rasa Pol Espargaro selalu yakin bahwa dirinya bisa melakukan pekerjaan yang baik saat berada di Honda," kata Jorge Lorenzo, dilansir BolaSport.com dari Motorsport.
"Dia kira akan bisa menggapai level yang sama dengan Marc Marquez, tetapi saya tidak berpikir itu akan menjadi hal yang mudah baginya," tutur dia menambahkan.
Lebih lanjut, Lorenzo merasa Espargaro bisa terpental dari Honda jika melihat kenyataan bahwa RC213V hanya bisa dikendarai Marquez.
"Saya tidak tahu apa yang dia pikirkan secara pribadi, tetapi kenyataannya dia telah melakukan pekerjaan yang baik untuk membangun KTM," kata Lorenzo.
"Sekarang motor mereka telah bekerja dengan baik, lalu dia memilih pindah ke motor yang jelas hanya bisa dikendalikan Marquez."
"Namun, hal itu bukan pertama kalinya seseorang mengejutkan saya," ucap Lorenzo lagi.
Artikel ini telah tayang di Bolasport dengan judul "Sulit Gapai Marc Marquez, Pol Espargaro Bisa-bisa Terpental dari Honda"