Pengakuan Joan Mir Sebagai Raja Tikung Setelah Naik Podium MotoGP Emilia Romagna 2020
Berkaca pada aksi menikung yang telah dilakukan beberapa kali di MtoGP 2020, Joan Mir pun mengakui bahwa dirinya memang memiliki karakter tersebut.
Penulis: Rochmat Purnomo
Editor: Gigih
TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Suzuki, Joan Mir mengakui dirinya sebagai raja tikung setelah mendapat podium pada seri ketujuh MotoGP 2020.
Pada seri ketujuh MotoGP Emilia Romagna 2020, Joan Mir mengawali balapan dari urutan 11 dan berhasil finish di urutan ke-2.
Aksi balapan yang ditunjukan Joan Mir pun mengingatkan aksi tikung yang kerap tersaji pada MotoGP 2020 musim ini.
Baca: MotoGP Catalunya 2020 - Quartararo Yakin Raih Kemenangan
Baca: LIVE Streaming TV Online TRANS7, MotoGP Catalunya 2020, Saksikan Lewat HP, Gratis
Salah satu paling mengejutkan terjadi pada MotoGP Styria, 23 Agustus 2020, di mana Miguel Oliveira (Red Bull KTM Tech 3) berhasil menikung dua pebalap di depannya, Jack Miller (Ducati) dan Pol Espargaro (Red Bull KTM Factory Racing) di tikungan dan lap terakhir.
Alhasil, Oliveira berhak menjajaki podium utama MotoGP Styria kala itu.
Namun, baru-baru ini lahir kembali "raja" tikung MotoGP 2020, yakni Joan Mir (Suzuki).
Joan Mir dua kali menunjukkan performa apiknya dengan bolak-balik menikung lawan dalam dua seri terakhir, MotoGP San Marino dan MotoGP Emilia Romagna.
Hasilnya juga menawan, dia dua kali naik podium dalam dua seri tersebut. Surplus lainnya adalah posisinya di klasemen MotoGP.
Joan Mir saat ini menempati posisi ke-4 pada klasemen MotoGP yang terpaut empat angka saja dari pemuncak, Andrea Dovizioso (84 poin).
Baca: LIVE TRANS7, Jadwal MotoGP Catalunya 2020: Agenda Mulai 25 hingga 27 September
Baca: Miliki Tren Positif, Adik Marc Marquez Berambisi Bikin Kejutan di MotoGP Catalunya
Menilik pada MotoGP San Marino, Joan Mir sempat bikin heboh dengan menikung Valentino Rossi sekaligus mengambil posisi podium dari The Doctor, julukan Rossi.
Pekan berikutnya atau pada MotoGP Emilia Romagna, dia tampil apik dengan berbagai manuver ciamik.
Sebab, pebalap asal Spanyol itu mengawali balapan pada posisi ke-11, namun dia mampu melesat di urutan kedua saat memasuki garis finis.
Berkaca pada aksi menikung yang telah dilakukannya beberapa kali, Joan Mir pun mengakui bahwa dirinya memang memiliki karakter tersebut.
"Itu adalah karakter saya, saya jago dalam menikung," kata Joan Mir kepada Marca.
"Saya senang memiliki kemampuan untuk menyalip ini, yang saya yakin kerap terlihat pada kelas kecil, seperti Moto3," ungkapnya.
Baca: Jadwal MotoGP 2020: Seri Catalunya Akhir Pekan Ini, Kejelasan Rossi-Petronas SRT jadi Tajuk Utama