TRIBUNNEWS.COM - Ketidakhadiran Marc Marquez seharusnya bisa dimanfaatkan oleh para pembalap MotoGP lainnya, termasuk Valentino Rossi guna merengkuh gelar juara dunia musim ini.

Absennya Marquez dipandang membuat seri balapan MotoGP 2020 makin menarik lantaran ada banyak kejutan yang kerap mewarnai setiap serinya.

Berbagai kejutan pemenang sejauh ini telah mewarnai ajang seri balapan MotoGP 2020.

Awalnya sampai beberapa balapan, penantag gelar sulit sekali diprediksi.

Baca: Sikap Valentino Rossi Berubah Sejak 2011 karena Satu Tragedi Mengerikan

Baca: Punya Memori Indah di Sirkuit Le Mans, Valentino Rossi Bidik Podium di MotoGP Perancis 2020

Sekarang penantang gelar sudah mulai mengerucut kandidatnya antara Fabio Quartararo dan Joan Mir.

Quartararo dan Mir sudah menembus 100 poin dalam klasemen.

Walaupun begitu, Maverick Vinales dan Andrea Dovizioso masih berpeluang menambah daftar panas kandidat juara MotoGP 2020.

Sementara Valentino Rossi di sini gagal memanfaatkan peluang untuk menjadi juara dunia lagi.

Padahal ini kesempatan emas bagi pembalap berjuluk The Doctor itu memperlebar selisih gelar dunia dari Marquez.

Rossi sekarang sudah mengumpulkan sembilan gelar dunia, sementara Marquez memiliki delapan titel dunia.

Hal ini membuat Santi Hernandez menyorot peforma Rossi selama mengikuti kompetisi musim ini.

Hernandez sangat meyayangkan pembalap 41 tahun itu keluar dari kandidat juara dunia MotoGP 2020.

"Valentino adalah pembalap yang memiliki banyak pengalaman ketika segala sesuatunya sulit atau berantakan. Dia selalu tahu bagaimana memanfaatkan situasi tersebut," ucap Hernandez, dikutip BolaSport.com dari Tuttomotoriweb.

"Karena alasan-alasan tertentu, dia belum dapat memanfaatkan (peluang menjadi juara dunia)."