Gebrakan Ducati Musim Depan, Siapkan Satu Tempat Buat Adik Valentino Rossi
Sementara Bastianini hampir dipastikan akan bergabung, Marini masih harus menunggu nasib pembalap Avintia Racing
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
TRIBUNNEWS.COM - Dukungan untuk naik kelas membalap di kelas MotoGP 2021 didapat adik Valentino Rossi, Luca Marini dari Direktur Olahraga Ducati, Paolo Ciabatti.
Ducati telah menyiapkan gebrakan-gebrakan yang akan mereka lakukan untuk menghadapi MotoGP 2021.
Skuad yang berisikan deretan pembalap-pembalap muda menjadi andalan Ducati setelah biasanya mengincar pembalap bertabur bintang.
Hanya, Johann Zarco, pembalap motor Desmosedici musim depan yang usianya telah menginjak 30 tahun.
Baca juga: MotoGP Indonesia di Sirkuit Mandalika Masuk Seri Cadangan di Kalender Sementara MotoGP 2021
Calon rekan setim Johann Zarco di tim satelit Pramac Racing, Jorge Martin berstatus debutan dengan usia yang masih muda yaitu 22 tahun.
Susunan pembalap muda juga terlihat di tim pabrikan Ducati pada MotoGP 2021.
Bergabungnya Jack Miller (25 tahun) dan Francesco Bagnia (23) akan menjadikan Ducati sebagai salah satu tim dengan rataan usia pembalap termuda di MotoGP.
Pekerjaan rumah tersisa bagi Ducati adalah menentukan susunan pembalap di tim satelit mereka yang lain, Avintia Racing.
Baca juga: Hasil Free Practice 1 MotoGP Eropa 2020: Jack Miller Melesat, Quartararo Apes
Tak tanggung-tanggung, Ducati mengincar dua pembalap muda yang sekarang masih berkompetisi di kelas Moto2 yakni Enea Bastianini dan juga Luca Marini.
Sementara Bastianini hampir dipastikan akan bergabung, Marini masih harus menunggu nasib pembalap Avintia Racing saat ini, Tito Rabat.
Kontrak Tito Rabat di tim Avintia Racing masih berlaku hingga 2021. Namun, performa yang kurang memuaskan membuat masa depannya terancam.
Sementara itu, dukungan terhadap Marini diungkapkan oleh Paolo Cibatti selaku direktur olahraga pabrikan asal Borgo Panigale tersebut.
"Kami masih akan melihat bagaimana kami bisa mencapai kata sepakat dengan Avintia untuk menduetkan Bastianini-Marini," kata Paolo Ciabatti, dilansir dari Motosan.
"Tanpa mengurangi respek kepada Tito Rabat, tetapi jika dua pembalap Moto2 paling menjanjikan pindah ke MotoGP, ini akan menguntungkan semua pihak," imbuhnya.
Paolo Ciabatti juga merasa optimistis skuad muda Ducati pada MotoGP 2021 akan menjadi penantang kuat bagi jagoan saat ini, Marc Marquez (Repsol Honda).
"Saya percaya para pembalap muda memiliki talenta untuk bersaing dengan Marc Marquez," kata Paolo Ciabatti lagi.
