TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Federasi Teqball Internasional (Fiteq) memberikan apresiasi atas komitmen Pengurus Pusat Indonesia Teqball (PP InaTeq) yang dipimpin Hellen Sarita de Lima dalam mengembangkan olahraga teqball di Indonesia.

Makanya, dalam waktu dekat FITEQ akan mengirimkan pelatih berkualitas yang akan membantu program Pelatnas Timnas Teqball Indonesia untuk menghadapi Asian Beach Games (ABG) di China dan Asian Indoor Martial Arts Games (AIMAG) di Bangkok yang akan digelar tahun 2021.

"Perhatian FITEQ dengan mengirimkan pelatih ini tidak terlepas dari kerja keras seluruh pengurus PP InaTeq  dan Pengprov InaTeq dalam mengembangkan olahraga Teqball selama 8 bulan sejak launching Maret 2020. Makanya, saya mengucapkan terima kasih kepada seluruh pengurus PP InaTeq maupun Pengprov InaTeq," ungkap Hellen Sarita de Lima usai memimpin rapat di Kantor Sports Development Teqball Indonesia  Gedung FX Lantai 7 Jakarta, Selasa (10/11/2020).

Hingga kini, kata Hellen yang juga mantan Sekjen KOI, Indonesia sudah memiliki 7 klub Teqball yang sudah menjalankan latihan secara rutin.

Yakni, PSM Makassar, STC Soccer Tangerang, Jakarta Teqball Club, PS Unesa Surabaya, Minangkabau Padang, Jateng Teqball Club Semarang, dan SMPN 111 Jakarta.

Mengenai Pelatnas Timnas Teqball Indonesia, kata Irjen Pol Teddy Minahara yang menjabat sebagai Manajer Sport Development InaTeq, rencananya akan digelar Desember 2020 dengan merekrut atlet-atlet Teqball potensial dari 7 klub yang ada.

Bahkan, dia menyebut PP InaTeq telah menyiapkan kantor Sport Development InaTeq sekaligus menyusun program pengembangan kualitas pelatih dan wasit Teqball Indonesia serta  Virtual Competition sesuai dengan arahan FITEQ. 

"Sport Development InaTeq telah menyusun program peningkatan kualitas baik atlet, pelatih maupun wasit. Dan, kita juga sudah mendapatkan informasi langsung dari FITEQ yang mengirimkan pelatih dalam dua termin. Temin pertama akan dikirim pelatih sekitar Desember 2020 yang akan menjalankan program latihan pelatnas selama 6 minggu sedangkan termin kedua akan kembai dikirim pada awal tahun," jelasnya.

Sebelumnya, Hellen menjelaskan Teqball yang merupakan olahraga kaum milenial ini sudah menjadi official sport Asian Beach Games, Santa, China dan saat ino sedang dalam proses untuk  dipertandingkan pada Asian Beach Games China 2022 dan Olimpiade Paris 2024.

"Olahraga Teqball itu sudah menjadi member Dewan Olimpiade Asia (OCA) dan akan resmi dipertandingkan pada Asian Beach Games China November 2020 dan Olimpiade Paris, Perancis 2024 sebagai cabang eksebisi," kata Hellen Sarita de Lima. yang lulus sebagai Executive Master in Sport Management (Memos).

Dalam upaya pengembangan olahraga Teqball di Indonesia, FITEQ juga pernah mengirimkan tiga instruktur yakni Augusztin, Norbert Foris, Renata Vasas dan Lea.

Dalam kursus wasit yang melibatkan 20 peserta itu, mereka menjelaskan masalah peraturan pertandingan dan permainan olahraga Teqball.