Susul-menyusul angka pun tak terelakkan, ketika pertandingan sudah berjalan 31 menit, kedudukan 6-6 menghiasi papan skor.

Pada pertengahan set kedua, Anthony Ginting sering membuat kesalahan sendiri, terutama pada permainan netting tipis.

Alhasil, Viktor Axelsen melaju meninggalkan perolehan angka Ginting, sekaligus menutup interval set kedua dengan skor 11-7.

Tak tinggal diam, Ginting mencoba tampil lebih agresif dan melakukan berbagai variasi serangan.

Pebulu tangkis kelahiran Cimahi ini bisa membalik keadaan dengan unggul sementara dari Axelsen dengan skor 13-11.

Anthony Ginting bisa menjaga momentum yang didapat setelah interval babak, dan akhirnya set kedua pun dimenangkan tunggal putra andalan Indonesia itu dengan kedudukan 21-13.

Pertandingan pun dilanjutkan dengan rubber game.

Pada set penentuan ini, Anthony Ginting langsung tancap gas dan unggul 3-0 dengan cepat.

Setelah itu, kejar mengejar angka kembali tersaji pada set ketiga ini.

Keunggulan Ginting tetap terjaga hingga interval set ketiga dengan kedudukan 11-7.

Viktor Axelsen tak tinggal diam begitu saja dengan ketertinggalannya atas Ginting.

Tunggal putra andalan Denmark itu pun berhasil menyamakan skor 11-11 pascainterval set ketiga dimulai.

Babak interval serasa menjadi anti klimaks bagi penampilan Ginting.

Ia sering membuat kesalahan sendiri yang akhirnya berbuah angka bagi lawan. Axelsen pun menjauh dengan skor 12-17.

Axelsen sukses melanjutkan momentum yang ia dapat setelah interval set ketiga serta menutupnya dengan skor akhir 13-21.

Hasil akhir laga Anthony Ginting vs Viktor Axelsen pun berkesudahan dengan skor akhir 19-21, 21-13, dan 13-21.

(Tribunnews.com/Guruh)