Hendra/Ahsan Raih Kemenangan Perdana di BWF World Tour Finals dengan Betis yang Masih Sakit
Ahsan mengakui kondisi cedera betis kiri yang sebelumnya dialami ketika tampil di Toyota Open masih terasa hingga kini.
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Abdul Majid/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Pebulutangkis ganda putra Indonesia, Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan sukses meraih kemenangan pada laga pertama mereka di fase grup B BWF World Tour Finals 2020 setelah mengalahkan pemain asal Rusia, Vladimir Ivanov/Ivan Sozonov dengan skor 21-18, 15-21 dan 21-17.
Kemenangan ini sekaligus menambah panjang rekor pertemuan Ahsan/Hendra dengan juara All England 2016 ini menjadi 6-0.
Baca juga: Hasil BWF World Tour Finals 2020, Ahsan/Hendra Susah Payah Menang, Sudah Dinanti Wakil Korsel
Pada awal gim, Vladimir/Ivan sempat memimpin 6-3 dan 9-7. Kemudian Ahsan/Hendra mengejar hingga interval pertama berbalik menjadi 11-9 dan terus memimpin hingga akhir pertandingan.
Dalam waktu 16 menit, gim pertama diselesaikan dengan skor 21-18.
“Pertandingannya tadi berlangsung cepat. Mereka (Vladimir/Ivan) juga memang pemain bagus, smashnya juga kencang. Memang kami harus fokus di strategi permainan kami sendiri, kata Ahsan dalam keterangan resmi PBSI, Rabu (27/1/2021).
“Saat gim kedua, agak kalah angin. Jadi kami lebih banyak tertekan. Mereka juga lebih inisiatif bermain di depan, terutama dalam bermain net,”
Baca juga: Link Live Streaming BWF World Tour Finals 2020, Lima Wakil Indonesia Bertanding
“Gim ketiga memang kami lebih inisiatif duluan. Lebih menyerang duluan. Soalnya kalau kami lebih banyak mengangkat, mereka lebih senang. Hal itu sangat mendukung power mereka menjadi bertambah besar,” jelasnya.
Ahsan mengakui kondisi cedera betis kiri yang sebelumnya dialami ketika tampil di Toyota Open masih terasa hingga kini.
“Sekarang sih sudah mendingan, tapi masih ada rasa sakitnya. Jadi masih minum obat terus untuk menghilangkan sakitnya dan masih terapi juga,” kata Ahsan.
Pada laga besok, Hendra/Ahsan akan menghadapi lawan yang mengalahkan mereka pada perempat final Yonex Thailand Terbuka, dua pekan lalu yakni Choi Sol Gyu/Seo Seung Jae (Korea Selatan).
Menurut Ahsan, tidak ada strategi khusus untuk revans melawan pasangan asal Negeri Ginseng tersebut. Hanya dia akan berusaha yang terbaik.
“Tidak ada strategi sih. Siapa saja lawannya yang penting fight saja untuk pertandingan besok. Insya Allah bisa,” pungkasnya.