Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Pergerakan Catur Dewa Kipas Sangat Akurat Tapi Lambat di Langkah Sederhana, Apa Sebab?

Langkah Dewa Kipas memang sangat akurat, tapi terkesan lambat pada momen-momen sederhana dalam permainan.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Pergerakan Catur Dewa Kipas Sangat Akurat Tapi Lambat di Langkah Sederhana, Apa Sebab?
Instagram/gothamchess
Levy Rozman atau dikenal dengan GothamChess menjadi ramai diperbincangkan di Indonesia setelah duelnya dengan pecatur Dewa Kipas alias Dadang Subur menuai polemik. 

TRIBUNNEWS.COM - Ada sejumlah hal yang dianggap janggal di balik di balik grafik akurasi tinggi yang ditampilkan Dewa Kipas.

Satu di antara yang dipertanyakan adalah waktu identik dalam banyak langkah yang diambilnya dalam permainan catur virtual.

Catatan waktu itu, bahkan untuk langkah-langkah yang bersifatnya sederhana.

Baca juga: Profil Irene Sukandar, Grand Master Wanita yang Akan Tanding Catur dengan Dadang Subur si Dewa Kipas

Hal itu yang membuat kredibilitas Dewa Kipas dipertanyakan dan jadi kontroversial.

Akun Dewa Kipas yang dimiliki oleh Dadang Subur di Chess.com mendadak viral dan menggegerkan ranah maya.

Selain sempat menang dalam 27 laga beruntun, termasuk mengalahkan akun GothamChess milik International Master (IM) Levy Rozman, Dewa Kipas menunjukkan grafik akurasi langkah yang sangat akurat dan konsisten, terutama pada rentang 22 Februari hingga 2 Maret.

Pada kurun tersebut, akurasi langkah yang dicatat oleh akun Dewa Kipas di Chess.com berkisar di angka 90 hingga 99 persen!

Baca juga: Siapa Dewa Kipas? Akun Pemain Catur yang Diblokir setelah Kalahkan Pemain Catur Dunia, Gotham Chess

BERITA REKOMENDASI

Sebagai perbandingan, akurasi langkah milik Grand Master Irene Kharisma Sukandar, calon lawan Dewa Kipas dalam duel persahabatan Senin (22/3/2021) nanti, “cuma” berada di bentang 45 sampai 95 persen. 

Grafik konsisten nyaris tanpa cela Dewa Kipas di Chess.com lantas menimbulkan banyak kecurigaan, sampai akhirnya akun milik Dadang Subur itu diblokir pada 2 Maret silam, tak lama usai menekuk GothamChess.

Akun Dewa Kipas diblokir karena tim analis algoritma Chess.com, yang juga melibatkan sejumlah pecatur bertitel Grand Master, menemukan adanya pelanggaran fair play.

Sejumlah pakar mencurigai Dewa Kipas memakai bantuan bot alias kecerdasan buatan sebagai pembisik langkahnya di Chess.com.

Baca juga: Polemik Dewa Kipas, Grand Master Irene Sukandar Sebut Buat Malu Pecatur Profesional Indonesia

“Ada sebuah momen di mana akun tersebut menang 27 gim secara beruntun dan akurasinya mencapai 98, 99, 97, 98. Tak ada pemain catur yang bisa melakukan itu, sekali pun dia adalah juara dunia,” kata Levy Rozman membahas fenomena Dewa Kipas di podcast Deddy Corbuzier, Jumat (19/3/2021) dikutip dari Kompas.com.


“Hikaru Nakamura seorang Grand Master yang luar biasa, tidak bisa melakukan itu,” ucapnya lagi.

Langkah Dewa Kipas di papan catur virtual mengambil jeda waktu berpikir yang identik.

Halaman
12
Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas