Melani/Mutiara Bisa Melakukan 2 Hingga 3 Kali Latihan Dalam Sehari Demi Tampil di Olimpiade
Atlet dayung putri Indonesia, Melani Putri dan Mutiara Rahma Putri dipastikan tampil ke Olimpiade Tokyo 2020 setelah lolos kualifikasi pada kejuaraan
Penulis: Abdul Majid
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Abdul Majid
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA – Atlet dayung putri Indonesia, Melani Putri dan Mutiara Rahma Putri dipastikan tampil ke Olimpiade Tokyo 2020 setelah lolos kualifikasi pada kejuaraan di Jepang.
Melani Putri sangat tak menyangka dirinya akan merasakan atmosfer kejuaraan kelas dunia.
Meski Olimpiade Tokyo nanti jadi yang perdana, dara kelahiran Karawang 20 tahun silam tersebut pun bakal tampil semaksimal mungkin.
“Kalau target sejauh ini belum ada ya, tapi saya dan Tiara mau berikan yang terbaik buat Indonesia,” kata Melani saat dihubungi Tribunnews, Selasa (18/5/2021).
“Kita tahu di Olimpiade nanti pesaing-pesaing kita atlet dari Eropa yang fisik dan pengalamannya sudah sangat bagus ya. Tapi kita tetap optimis dan siap berikan yang terbaik,” sambungnya.
Guna menunjang kemampuan, Melani/Mutiara kini tengah menjalani pemusatan latihan di Pangalengan, Jawa Barat.
Intensitas latihan mereka pun mulai ditambahkan. Dalam sehari Melani/Mutiara bisa melakukannya 2 hingga 3 kali latihan.
Selain itu, hal lainnya seperti asupan gizi juga dikatakan Melani sudah sangat cukup. Kini dirinya bersama Mutiara tinggal benar-benar fokus di latihan.
“Kalau soal perhatian gizi seperti vitamin itu sudah cukup banget ya. Jadi sekarang fokusnya memang tinggal ke latihan saja,” ujarnya.
Lebih lanjut, Melani juga turut mengajak masyarakat Indonesia untuk mensuport para atlet Indonesia yang akan berlaga di Olimpiade nanti.
“Ya saya minta dukungan dari masyarakat Indonesia semoga kita bisa berikan yang terbaik di Olimpiade nanti,” pintanya.
Lolosnya Mutiara/Melani sekaligus memastikan perwakilan Indonesia yang akan turun di Olimpiade Tokyo sebanyak 18 atlet.
Mereka adalah sprinter Lalu Muhammad Zohri, penembak Vidya Rafika, serta dua kuota entry-by-number yang didapat dari cabang olahraga panahan.
Sisanya merupakan perwakilan dari cabor bulu tangkis dan angkat besi.
Kendati kualifikasi belum resmi ditutup, tetapi setidaknya sudah ada 11 pebulutangkis yang masuk dalam daftar aman “Road to Tokyo”, yaitu tunggal putra Jonatan Christie, Anthony Sinisuka Ginting, tunggal putri Gregoria Mariska, ganda putra Hendra Setiawan/Mohammad Ahsan dan Kevin Sukamuljo/Marcus Fernaldi Gideon, ganda putri Greysia Polii/Apriyani Rahayu, serta ganda campuran Praveen Jordan/Melati Daeva Oktavianti.
Dua lainnya adalah lifter putra Eko Yuli Irawan yang akan turun di kelas 61 kg putra dan Windy Cantika yang tampil di kelas 49 kg putri.