Saat memasukin poin genting, Sabar/Reza akhirnya mampu mengambil alih momentum dengan unggul dua poin.

Hall/Sogaard takluk pada gim pertama dengan skor 21-19 melalui sebuah sambaran dari Moh Reza Pahlevi Isfahani.

Gim kedua berjalan, Hall/Sogaard langsung membuka angka lebih dulu usai Sabar/Reza melakukan kesalahan.

Sempat menyamakan kedudukan, Sabar/Reza justru malah kewalahan membendung serangan dari pasangan gado-gado tersebut.

Hall/Sogaard semakin berada di atas angin melalui kesalahan-kesalahan yang dilakukan Sabar/Reza.

Setelah tertahan satu kali, Hall/Sogaard berhasil merebut interval gim kedua dengan skor 11-6.

Selepas jeda, Sabar/Reza langsung merebut angka untuk menipiskan ketertinggalan dari Hall/Sogaard.

Di sisi lain, Hall/Sogaard tak ingin diam saja, mereka terus melancarkan gempuran ke pertahanan Sabar/Reza.

Perlawan masih terus dilancarkan Sabar/Reza meski Hall/Sogaard menampilkan pertahan yang solid.

Sabar/Reza harus takluk pada gim kedua dengan skor 21-13 setelah mereka gagal membendung smash keras dari Sogaard.

Sabar/Reza langsung tancap gas pada awal gim ketiga dengan meraih tujuh poin beruntun.

Melalui smash keras dari Sabar Karyaman Gutama, dominasi Indonesia atas pasangan gado-gado tersebut terus berlanjut.

Setelah kehilangan empat poin, Sabar/Reza akhirnya merebut interval gim ketiga dengan skor 11-4.

Selepas jeda, Hall/Sogaard menunjukkan kebangkitan dengan meraih tiga poin beruntun.

Momentum benar-benar berada di pihak Hall/Sogaard setelah mereka mulai mendekati perolehan angka Sabar/Reza.

Berkat penampilan yang tenang, Sabar/Reza perlahan-lahan menjauh dari kejaran Hall/Sogaard.

Sabar/Reza akhirnya melangkah ke laga puncak usai menang atas Hall/Sogaard pada gim ketiga dengan skor 21-14.