TRIBUNNEWS.COM - Aksi Marc Marquez (Repsol Honda) yang membuntuti Maverick Vinales (Monster Energy Yamaha) pada sesi kualifikasi MotoGP Italia 2021 dinilai sebagai keusilan.

Motif Marc Marquez itu yang menjadi hasil analisis pebalap Sky VR46 Avintia, Luca Marini.

Diketahui, sebuah insiden terjadi pada sesi kualifikasi kesatu alias Q1 MotoGP Italia 2021 yang berlangsung di Sirkuit Mugello, Italia, Sabtu (29/5/2021).

Dalam insiden tersebut, Marc Marquez terlihat membuntuti Maverick Vinales saat menjalani sesi Q1 berlangsung.

Vinales sudah menegur Marquez supaya berhenti membuntutinya.

Baca juga: Hasil MotoGP Italia 2021, Podium Emosional Quartararo Buat Jason, Valentino Rossi Tembus 10 Besar

Akan tetapi, Marquez cuek dan tetap gigih mengikuti sosok berjuluk Top Gun itu.

Berbagai cara sudah dilakukan Vinales untuk "mengusir" Marquez yang membuntutinya.

Keberadaan Marquez di belakang Vinales memang seperti melakukan slipstream.

Marquez mencoba menghindari gesekan angin dengan di belakang Vinales, sehingga bisa memacu motornya untuk kencang.

Baca juga: Pebalap Moto3 Jason Dupasquier Meninggal, Ini Kronologi Kecelakaan Maut di Sirkuit Mugello Italia

Puncaknya terjadi jelang waktu Q1 berakhir, Maverick Vinales gagal lolos ke kualifikasi kedua (Q2), sedangkan Marc Marquez berhasil masuk ke Q2.

Aksi Marquez yang mengikuti Vinales tersebut lalu mengundang kontroversi.

Vinales pada akhirnya harus puas memulai balapan dari urutan ke-13, sedangkan Marquez mendapatkan start ke-11.

Perilaku Marquez dengan membuntuti Marquez ini tidak ilegal, tetapi tidak tepat secara etika.

Baca juga: Hasil Moto3 Italia 2021, Pebalap Tim Indonesia Finis Podium, Andi Gilang Tercecer di Belakang

Permasalahan ini kemudian menjadi pembahasan hangat di kalangan pembalap MotoGP.