Fakta Menarik Anthony Ginting Sabet Medali Perunggu: Ukir Rekor Baru & Ikuti Jejak Sony Dwi Kuncoro
Tiga fakta menarik mengiringi keberhasilan Anthony Ginting meraih medali perunggu di Olimpiade 2021 sektor tungga putra.
Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Dwi Setiawan
TRIBUNNEWS.COM - Ada sejumlah fakta menarik yang mengiring keberhasilan Anthony Sinsiuka Ginting meraih medali perunggu di Olimpiade 2021 cabor bulutangkis, Senin (1/2/2021).
Bermain di sektor tunggal putra, Anthony Ginting sukses mengalahkan pebulutangkis asal Guatemala, Kevin Cordon untuk perebutan posisi ketiga.
Berlangsung di Musashino Forest Sport Plaza, Ginting memukul mundur Cordon lewat dua gim langsung, 21-11 dan 21-13.
Baca juga: Hasil Bulutangkis Olimpiade 2021 - Kalahkan Kevin Cordon, Anthony Ginting Raih Medali Perunggu
Baca juga: Olimpiade 2021 - Misi Medali Emas Kandas, Chen/Jia Bongkar Penyebab Kekalahan Lawan Greysia/Apriyani
Kemenangan tersebut membuat cabor bulutangkis mengawinkan dua medali yakni emas dan perunggu di Olimpiade edisi kali ini.
Satu medali emas didapatkan Merah Putih dari sektor ganda putri, di mana Greysia/Apriyani sukses meraih kemenangan di laga final dengan mengalahkan Chen Qingchen/Jia Yifan (China).
Terlepas dari itu, kesuksesan Anthony Ginting meraih medali perunggu diiringi fakta menarik yang dilansir dari berbagai sumber.
1. Anthony Ginting Ukir Rekor Baru
Anthony Sinisuka Ginting sukses membukukan rekor pribadi setelah memenangi medali perunggu di Olimpiade 2021.
Ia menjadi pemain pertama yang sukses menyabet medali perunggu di Olimpiade junior tahun 2014 dan Olimpiade 2021.
2. Bayar Lunas Penantian 17 Tahun Silam
Anthony Ginting membayar lunas penantian dahaga medali sektor tunggal putra di turnamen Olimpiade.
17 tahun silam menjadi momen terakhir tunggal putra Indonesia meraih dua medali sekaligus.
Medali emas diraih oleh Taufik Hidayat dan perunggu disabet Sony Dwi Kuncoro pada Olimpiade 2004 di Athena.
Meski Ginting tak bisa mengikuti jejak Taufik Hidayat, namun dirinya setidaknya mengobati dahaga medali di Olimpiade 2021 khususnya dari tunggal putra.