Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 202: Jangan Takut Kalah kata Mendikbud
Utut Adianto merespon positif gelaran Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 2021 dengan kesediaannya memberi edukasi langsung
Penulis: Toni Bramantoro

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Ketua Umum PB Percasi, GM Utut Adianto merespon positif gelaran Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 2021 dengan kesediaannya memberi edukasi langsung kepada masyarakat melalui acara Talkshow saat ‘Opening Ceremony’ yang mengangkat tema Peran Catur dalam Membangun dan Membentuk Karakter Unggul Anak Bangsa.
“Diharapkan melalui gelar wicara ini semakin membuka mata khalayak umum bahwa permainan catur yang sederhana ini ternyata terkandung manfaat istimewa dalam proses pembentukan karakter yang kuat dan tangguh,” ungkap Utut Adianto, Sabtu (14/8/2021).

Pembicara talkshow lainnya, Gus Imam Pituduh yang juga Wakil Sekjen PB NU menyampaikan rasa salutnya gelaran Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur terlaksana dengan melibatkan ribuan atlet pelajar dari seluruh Indonesia.
“Ini idenya sangat luar biasa dan kami ingin tawarkan kerjasama dengan PB Percasi untuk bisa menggelar kegiatan yang sama saat peringatan Hari Santri Nasional 2021 Oktober nanti dengan melibatkan pesantren di seluruh tanah air,” tutur Gus Imam Pituduh.
Seperti diketahui, Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 2021 yang diselenggarakan secara online ini, dilaksanakan dalam dua tahapan, yakni babak kualifikasi (14 dan 15 Agustus) dan babak final pada 22 Agustus.
Turnamen ini menggunakan Protocol FIDE yaitu ketentuan FIDE untuk penyelenggaraan turnamen catur online.
Pembagian kategori yang dipertandingkan: Pelajar kelas 1-3 SD, kelas 4-6 SD, kelas 7-9 SMP, serta kelas 10-12 SMA, dengan setiap kelompok tersebut ada nomor khusus untuk putri.
Acara ini juga mendapat sambutan hangat dari Mendikbud, Nadiem Anwar Makarim yang membuka secara resmi Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 2021, Sabtu siang (14/8/2021).
Festival catur yang dilaksakan secara online ini, diikuti oleh 1.353 pelajar dari 24 provinsi di Tanah Air.
“Saya sangat gembira, di tengah pandemi Covid-19, Festival Catur Pelajar masih bisa dilaksanakan oleh BPK Penabur bekerjasama dengan PB Percasi dan Sekolah Catur Utut Adianto (SCUA). Saya salut atas terselenggaranya acara ini,” kata Nadiem Makarim.
Pada kesempatan itu juga, Menteri Nadim sangat bangga terhadap para pelajar yang sudah berani menjadi peserta.
“Jangan takut kalah. Dengan keberanian adik-adik mengikuti acara ini, itu sudah menunjukkan keberanian yang luar biasa,” tandasnya.
Sementara itu, Ketua Panitia Festival Catur Pelajar Tingkat Nasional BPK Penabur 2021, Budiyanto Gunawan menjelaskan, turnamen kali ini merupakan yang ketiga kalinya.
“Sebelumnya pada 2019, BPK Penabur menyelenggarakan turnamen tatap muka. Karena ada pandemi, pada tahun 2020 dan 2021, turnamen dilakukan secara online. Festival Catur kali ini diikuti oleh 1.353 peserta dari 24 provinsi. Mereka berasal dari sekitar 800-an sekolah di Tanah Air,” jelasnya dengan mengatakan bahwa wasit-wasit yang diterjunkan adalah kelas internasional dari PB Percasi.
Sesi pembicara lain, Ketua Umum Yayasan BPK Penabur, Adri Lazuardi menegaskan, BPK Penabur, PB Percasi, dan SCUA akan terus berkolaborasi untuk membangun olahraga catur di tanah air.
“Untuk kemajuan catur di Tanah Air, BPK Penabur akan terus berkolaborasi dengan PB Percasi dan Sekolah Catur Utut Adianto, festival pelajar Tingkat Nasional ini menjadi kali ketiga,” urainya.
Adri Lazuardi menjelaslan, event ini juga sejalan dengan tema HUT ke 71 BPK Penabur, yaitu Berbagi dan Berdampak Bagi Sesama, melalui catur, diharapkan tumbuh bibit- bibit baru yang kelak bisa membanggakan negara, dan sekaligus juga mengasah lebih tajam karakter jujur, sportifitas tinggi, dan semangat untuk berjuang mencapai yang terbaik.
Langkah BPK Penabur ingin memajukan olahraga catur di Tanah Air mendapat acungan jempol dari Dewan Pembina PB Percasi, Eka Putra Wirya.
“PB Percasi sangat bersyukur dengan apa yang telah dilakukan BPK Penabur. Sebagai salah satu sekolah unggulan di Indonesia, BPK Penabur berupaya membangun karakter anak bangsa melalui pertandingan catur. Kami juga sangat berterima kasih atas niat BPK Penabur yang akan menggelar turnamen ini menjadi kalender tahunan. Melalui kompetisi seperti ini, akan terbangun karakter bangsa yang positif,” papar Eka Putra Wirya.