TRIBUNNEWS.COM, TOKYO - Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) Tokyo kembali menyambut kedatangan Tim Kontingen Indonesia untuk Paralimpiade Tokyo kelompok terbang (kloter) 4 di Bandar Udara (bandara) Haneda Tokyo Jumat (20/8/2021).

Tim disambut oleh Wakil Duta Besar Republik Indonesia (Wadubes RI) Tri Purnajaya yang didampingi Kepala Bidang Penerangan Sosial Budaya KBRI Tokyo Meinarti Fauzie dan Pejabat KBRI Tokyo Marina Magdalena Harahap.

Kloter ke-4 ini terdiri dari enam atlet untuk para-atletik beserta jajaran pelatih dan manajernya.

Dipimpin oleh Ketua Rombongan Andar Perdana Widiastono dan Ketua umum National Paralympic Committee (NPC) Senny Marbun serta  Deputy Chef de Mission (CdM) Kontingen Indonesia Naek Parulian Washington.

Wadubes RI Tri Purnajaya menegaskan dukungan penuh dari KBRI Tokyo untuk Kontingen Indonesia Paralimpiade Tokyo.

"KBRI Tokyo siap mendukung dan membantu para atlet dan ofisial selama penyelenggaraan Paralimpiade Tokyo. Bantuan apa pun siap kami berikan demi kesuksesan para atlet yang akan berlaga di Paralimpiade Tokyo," tegas Tri Purnajaya dalam keterangan resminya

Tim para-atletik yang tiba di kloter ke-4 adalah Saptoyogo Purnomo, Elvin Elhudia Sesa, Famini, Jaenal Aripin, Putri Aulia dan Kharisma Evi. Mereka didampingi pelatih, Abdul Aziz, Slamet Widodo dan Purwo Adi Sanyoto. 1 orang dari para-atletik atas nama Setiyo Budihartanto baru akan berangkat menuju Tokyo pada 23 Agustus 2021.

Berdasarkan jadwal, para-atletik akan bertanding mulai 27 Agustus hingga 4 September 2021.

Keberangkatan tim para-atletik ke Tokyo ini merupakan kali pertama Indonesia berhasil meloloskan tujuh atlet dalam ajang  Paralimpiade.

Ini adalah jumlah  terbesar yang dicatatkan cabang Para Atletik di sepanjang keikutsertaannya pada pesta olahraga atlet penyandang disabilitas terbesar di dunia tersebut.