Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Piala Sudirman 2021: Greysia/Apriyani Belum Fit, Fadia/Ribka Pikul Tanggung Jawab Sektor Ganda Putri

Greysia/Apriyani Belum Fit, Fadia/Ribka Pikul Tanggung Jawab Sektor Ganda Putri di Piala Sudirman 2021 mendatang.

Penulis: Laura Hilmi
Editor: Drajat Sugiri
zoom-in Piala Sudirman 2021: Greysia/Apriyani Belum Fit, Fadia/Ribka Pikul Tanggung Jawab Sektor Ganda Putri
BADMINTON INDONESIA
Ekspresi Greysia Polii dan Apriyani Rahayu setelah berhasil memenangkan laga kontra wakil Denmark pada laga penyisihan Grup B Piala Sudirman 2019, Rabu (22/5/2019) 

TRIBUNNEWS.COM - Pasangan ganda putri Indonesia, Greysia Polii/Apriyani Rahayu dipastikan akan memperkuat Merah Putih di Piala Sudirman 2021.

Namun, kondisi pasangan peraih medali emas Olimpiade Tokyo 2020 tersebut belum fit seratus persen.

Keadaan tersebut menjadikan pasangan ganda putri lainnya, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto memikul tanggung jawab di kompetisi Piala Sudirman 2021 mendatang.

Hal tersebut disampaikan oleh Kepala Pelatih ganda putri, Eng Hian.

Trofi Piala Sudirman
Trofi Piala Sudirman (PB Djarum)

Piala Sudirman 2021 akan digelar di Vantaa, Finlandia.

Jadwal Piala Sduriman 2021 akan berlangsung pada 26 September hingga 3 Oktober 2021.

Baca juga: Update Piala Sudirman 2021: Sektor Tunggal Putri Diisi Pemain Muda, Fokus ke Strategi Permainan

Baca juga: Update Piala Sudirman 2021: Cedera Bahu dan Lutut Tak Bikin Kevin Sanjaya Gentar

Dikutip dari laman resmi PBSI, Eng Hian mengakui Greysia/Apriyani memang sudah dalam kondisi mental yang siap bertarung di Piala Sudirman 2021.

Berita Rekomendasi

Namun, pasangan ganda putri terbaik Indonesia itu belum mencapai kondisi fisik yang seratus persen bugar sepulang dari turnamen Olimpiade Tokyo 2020.

"Kalau untuk kesiapan di ganda putri, kita sudah siap untuk bertanding ke Piala Sudirman. Banyak pihak pasti menanyakan kondisi Greys/Apri dan saya bisa sampaikan kalau mereka kondisinya secara mental sudah siap bertarung tapi secara fisik belum 100 persen," kata Eng Hian di Pelatnas PBSI Cipayung, dilansir dari Badminton Indonesia, Jumat (17/9/2021).

Greysia/Apriyani harus mengikuti berbagai seremoni dan penghargaan yang cukup menyita waktu.

Menurut Eng Hian, Greysia/Apriyani hanya memiliki waktu berlatih sekitar tiga minggu.

"Setelah Olimpiade dan selesai karantina di Indonesia, acara apresiasi mereka kan memang banyak sehingga waktu untuk persiapan hanya sekitar tiga minggu," lanjutnya.

"Saat ini secara fisik baru mencapai 70-80%. Tapi kita harapkan seiring masih berjalannya waktu hingga menjelang pertandingan pertama di Finlandia, mereka bisa memaksimalkan jeda waktu untuk menaikkan kondisi."

Dengan kondisi Greysia/Apriyani yang belum sepenuhnya fit, pelatih pun memberikan beban lebih kepada ganda putri kedua Indonesia, Siti Fadia Silva Ramadhanti/Ribka Sugiarto di Piala Sudirman 2021.

"Di Piala Sudirman ini, saya lebih fokus mempersiapkan Fadia/Ribka untuk bisa diberikan tanggung jawab, memikul tanggung jawab. Kalau dibilang belum siap, di atas kertas memang belum siap tapi kalau saya melihat kesiapan mereka dari latihan itu sudah cukup bagus. Jadi nanti kita lihat kondisinya, Greys/Apri akan lebih diutamakan tapi kalau memang memungkinkan saya akan memaksimalkan Fadia/Ribka," jelas pelatih yang akrab disapa Didi tersebut.

Kekurangan daya tahan Fadia/Ribka yang menjadi PR besar selama ini dinilai mulai teratasi.

"Selama ini kekurangan Fadia/Ribka adalah di daya tahan untuk bermain dengan durasi yang agak lama. Memang dari pola permainan kita ubah, mungkin akan lebih lambat tapi dari sisi kebutuhan untuk fisik dan stamina sudah banyak kemajuan. Tapi kembali lagi, kalau hanya latihan tanpa dicoba di pertandingan tidak akan kelihatan. Nanti kita coba uji di pertandingan."

Sementara itu, meski kondisi Greysia belum fit sepenuhnya, peraih emas Olimpiade tu bertekad akan menunjukkan penampilan terbaiknya.

Pada Piala Sudirman 2021, Greysia menyampaikan sudah siap bertanding dengan pasangannya Apriyani.

"Persiapan so far so good. Memang secara fisik saya harus meningkatkan lagi di sisa waktu ini tapi secara mental saya dan Apri sudah siap tanding," ucap Greysia.

"Mempersiapkan semua yang terbaik dulu. Jujur kondisi lutut saya selepas Olimpiade masih ada efeknya, sekarang masih dalam pemulihan. Dengan kondisi seperti ini saya mau jalani saja, memberikan yang maksimal untuk tim."

Greysia berharap kekompakan atlet dan pelatih diharapkan dapat terjalin.

Baca juga: Update Piala Sudirman 2021: Tanpa Peraih Emas dan Juara Olimpiade, Berikut Daftar Skuat Taiwan

Baca juga: Jadwal Piala Thomas dan Uber Cup 2021, Srikandi Indonesia Lawan Jepang di Penyisihan Grup

Kekompakan tim dinilai dapat memberikan energi positif kepada atlet saat berlaga di Piala Sudirman 2021 mendatang.

"Harapan saya pertama tim ini bisa kompak dulu, bukan hanya atletnya tapi juga ofisial dan pengurusnya. Karena kalau kita kompak pasti ada semangat dan energi tambahan saat kita bertanding," ujar Greysia.

Kemenangan Indonesia juga menjadi harapan Gresysia untuk membawa Trofi Piala Sudirman 2021.

"Lalu, semoga saya bisa memberikan yang terbaik, seperti yang saya selalu bilang selama saya masih dikasih kesempatan sampai saya menyatakan berhenti, saya akan melakukan itu dengan sebaik mungkin. Terakhir, semoga tim Indonesia bisa bawa gelar juara dari sana," kata Greysia.

(Tribunnews.com/Laura Hilmi)

Berita lainnya terkait Piala Sudirman 2021.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas