Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Dapat Dukungan Nutrisi, Ini Rencana Masa Depan Lifter Eko Yuli Irawan

Eko Yuli, peraih medali perak angkat besi putra Olimpiade Tokyo 2020 ini mengaku bahwa baktinya belum usai.

Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Dapat Dukungan Nutrisi, Ini Rencana Masa Depan Lifter Eko Yuli Irawan
VINCENZO PINTO / AFP
Atlet Indonesia Eko Yuli Irawan bertanding dalam kompetisi angkat besi 61kg putra pada Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum di Tokyo pada 25 Juli 2021. 

TRIBUNNEWS.COM - Atlet angkat besi Indonesia, Eko Yuli Irawan sudah memiliki rencana masa depannya sebelum pensiun nantinya.

Eko menyebut, sudah mempersiapkan diri menjadi pelatih.

"Terlambat jika sesudah pensiun baru mempersiapkan diri jadi pelatih," kata Eko Yuli Irawan dalam diskusi virtual pada Senin (27/9/2021) bertajuk Apresiasi Prestasi Atlet Indonesia Herbalife Nutrition Indonesia.

Namun demikian, peraih medali perak angkat besi putra Olimpiade Tokyo 2020 ini mengaku bahwa baktinya belum usai.

Eko meraih medali perak di nomor 61 kilogram.

Eko mengatakan setidaknya ke depan, ada tiga perhelatan olahraga besar yang masih menjadi tantangannya.

Baca juga: Tiga Lifter Indonesia Sudah Siapkan Rencana Khusus Saat Bonus Turun

Peraih medali perak Indonesia Eko Yuli Irawan berdiri di podium untuk upacara kemenangan kompetisi angkat besi 61kg putra selama Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum di Tokyo pada 25 Juli 2021.
Peraih medali perak Indonesia Eko Yuli Irawan berdiri di podium untuk upacara kemenangan kompetisi angkat besi 61kg putra selama Olimpiade Tokyo 2020 di Tokyo International Forum di Tokyo pada 25 Juli 2021. (Vincenzo PINTO / AFP)

Terdekat adalah PON XX Papua 2021.

BERITA TERKAIT

Pesta olahraga multicabang terakbar nasional itu akan berlangsung 5-12 Oktober 2021.

"Masih ada juga Asian Games Hangzhou 2022 dan Olimpiade Paris 2024," kata atlet kelahiran 24 Juli 1989 ini.

Pada Olimpiade Tokyo 2021, Indonesia meraih 1 medali emas, 1 perak, dan 3 perunggu.

Capaian prestasi itu pun membuat pemerintah Indonesia merealisasikan Desain Besar Olahraga Nasional (DBON).

Desain Besar Olahraga Nasional (DBON) ditetapkan melalui Peraturan Presiden nomor 86/2021 pada Peringatan Hari Olahraga Nasional (9 September 2021).

Di dalam DBON, pemerintah menetapkan 14 cabor prioritas pendulang medali untuk Olimpiade.

Keempat belas cabang olahraga itu adalah atletik, bulu tangkis, panjat tebing, senam artistik, angkat besi, balap sepeda, panahan, menembak, renang, dayung, karate, taekwondo, wushu, dan pencak silat.

Pemerintah melalui Kementerian Pemuda dan Olahraga (Kemenpora) juga sudah menetapkan akan membangun pusat pelatihan bagi atlet paralimpiade di 10 kota.

Namun demikian, pemerintah memang belum menentukan kota mana saja yang menjadi sasaran.

Hingga kini, pelatnas tetap untuk atlet paralimpiade ada di Kota Solo, Jawa Tengah.

Berkoordinasi dengan Kementerian Pekerjaab Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), kata Menpora Zainudin Amali, Kemenpora menetapkan Cibubur, Jakarta Timur, sebagai lokasi pusat pelatihan bagi para atlet Olimpiade.

Nantinya, atlet Paralimpiade juga akan mendapatkan lokasi pemusatan latihan.

Nutrisi

Tangkapan layar pada pertemuan virtual, Senin (27/9/2021), Apresiasi Prestasi Atlet Indonesia Herbalife Nutrition Indonesia, Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi. ()
Tangkapan layar pada pertemuan virtual, Senin (27/9/2021), Apresiasi Prestasi Atlet Indonesia Herbalife Nutrition Indonesia, Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi. (Tangkap Layar/Herbalife Nutrition)

Sementara itu, Senior Director & Country General Manager Herbalife Nutrition Indonesia Andam Dewi pada diskusi tersebut, menyebut bahwa Eko Yuli Irawan merupakan salah satu atlet yang mendapat dukungan nutrisi dari Herbalife Nutrition Indonesia.

"Kami menjadi pendukung dari tiga atlet Indonesia," ujar Andam Dewi.

Andam Dewi menyebutkan, selain Eko, pihaknya juga memberi dukungan kepada atlet angkat besi Deni.

Di samping itu, atlet parabalap sepeda Indonesia Muhammad Fadli Imammudin juga mendapat dukungan sama dari Herbalife Nutrition Indonesia.

Tangkapan layar pada pertemuan virtual, Senin (27/9/2021), Apresiasi Prestasi Atlet Indonesia Herbalife Nutrition Indonesia, atlet parabalap sepeda Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020, Muhammad Fadli Imammudin.
Tangkapan layar pada pertemuan virtual, Senin (27/9/2021), Apresiasi Prestasi Atlet Indonesia Herbalife Nutrition Indonesia, atlet parabalap sepeda Indonesia pada Paralimpiade Tokyo 2020, Muhammad Fadli Imammudin. (Kompas.com/JOSEPHUS PRIMUS)

Fadli ikut serta pada Paralimpiade Tokyo 2020 yang berlangsung pada 24 Agustus 2021 sampai dengan 5 September 2021.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Sebelum Pensiun, Lifter Eko Yuli Irawan Persiapkan Diri Jadi Pelatih"

Sumber: Kompas.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas