Jalani Pemulihan Psikologis, Ini Penyebab Kevin Sanjaya Cs Tersingkir di Piala Sudirman 2021
Jelang Thomas-Uber Cup, tim bulutangkis Indonesia saat ini sedang dalam pemulihan dengan mengevaluasi kegagalan yang kemarin terjadi di Piala Sudirman
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Laporan wartawan Tribunnews.com, Lusius Genik
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Tim Bulutangkis Indonesia yang berlaga di Piala Sudirman 2021 harus memulihkan kondisi psikologis usai gagal di perempat final kejuaraan bulutangkis beregu dunia tersebut.
Demikian disampaikan Psikolog Tim Bulutangkis Indonesia, Endro Wibobo dalam keterangan PBSI, Senin (4/10/2021).
"Kondisi tim saat ini memang sedang dalam pemulihan dengan mengevaluasi kegagalan yang kemarin terjadi di Piala Sudirman. Ini agar tim lebih matang dan lebih siap lagi pada ajang perebutan Thomas dan Uber Cup pekan depan," kata Endro.
Baca juga: Piala Sudirman 2021 - Praveen/Melati Tumbang oleh Hoo/Cheah, Indonesia Disingkirkan Malaysia 2-3
Bermain di Energia Areena, Vantaa, Finlandia, Jumat (1/10/2021), langkah Kevin Sanjaya Sukamuljo dkk. diganjal Malaysia di partai perempat final.
Skuad Merah Putih tumbang dari negara berjuluk Negeri Jiran dengan skor 2-3.
Endro mengatakan, dari aspek psikologi, penyebab kekalahan para pemain Indonesia di babak knock out lawan tim negeri jiran, karena faktor kelengahan.
Baca juga: Piala Sudirman 2021, Hanya 13 Menit, Marcus/Kevin Dibekap Aaron/Soh Gim Pertama 12-21
"Sehingga pemain kehilangan konsentrasi dan fokus untuk menerapkan strategi bermainnya," katanya.
"Para pemain sebenarnya telah berupaya keras memberikan yang terbaik dalam permainan di tengah lapangan. Namun ada sedikit kelengahan seperti hilang fokus di lapangan. Hal ini dapat dimanfaatkan lawan, sehingga mengakibatkan kekalahan," tutur Endro.
Baca juga: Anthony Sinisuka Ginting: Maaf, Saya Tak Bisa Menyumbangkan Angka untuk Tim Indonesia
Setelah kegagalan di perebutan Piala Sudirman, tim bulutangkis Indonesia akan melanjutkan perjuangan pada ajang Piala Thomas-Uber di Denmark, 9-17 Oktober.
Sebagai Psikolog Tim Bulutangkis Indonesia, Endro mengaku akan terus berupaya menaikkan kembali spirit dan daya juang Greysia Polii cs., agar tampil optimal di Ceres Arena, Aarhus, pekan depan.
"Kami akan mengembalikan kepercayaan diri para pemain, karena pada dasarnya mereka adalah pemain hebat dan andalan Indonesia," sebut Endro.
"Selain itu, pemain harus meningkatkan fokus saat di lapangan. Mengingatkan pemain untuk terus untuk fokus poin demi poin, tidak boleh merasa sudah unggul bila sudah jauh memimpin. Tetap fokus sampai selesai pertandingan," tambahnya.