Kabar IBL 2022, Mengenal Filosofi Jersey Baru Dewa United Surabaya
Makna pemilihan warna putih juga sebagai lambang ketulusan dan kecemerlangan. Nilai-nilai itu yang ingin dibawa para pemain saat bertanding
Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
Kabar IBL 2022, Mengenal Filosofi Jersey Baru Dewa United Surabaya
Abdul Majid/Tribunnews.com
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Sebelum mengarungi kompetisi IBL 2022, klub basket Dewa United Surabaya terlebih dulu memperkenalkan jersey anyarnya.
Di balik jersey yang akan dipakai Xaverius Prawiro Cs rupanya tersimpan filosofi yang dalam.
Seperti pada jersey home Dewa United Surabaya yang dibalut warna putih. Warna tersebut dipilih karena menandai lembaran baru Dewa United Surabaya di kancah basket Tanah Air.
Baca juga: Bagaimana Jika Timnas Indonesia Isinya Pemain Naturalisasi Semua? Ini Kata Shin Tae-yong
Makna pemilihan warna putih juga sebagai lambang ketulusan dan kecemerlangan. Nilai-nilai itu yang ingin dibawa para pemain saat bertanding di lapangan.
"Warna putih memiliki makna awal yang baru. Sehingga diharapkan di IBL 2022, Dewa United Surabaya bisa menandai awal yang baru dengan cemerlang, tentunya dengan perjuangan yang tulus dari para pemain," kata CEO Dewa United Surabaya Michael Oliver Wellerz saat acara launching jersey di JHL Solitaire, Tangerang, Selasa (11/1/2022).
Sedangkan pada jersey away, Dewa United Surabaya mengusung warna hitam.
Di mana filosofi yang terkandung di dalamnya melambangkan kekuatan, ketangguhan, dan keseriusan.
Baca juga: Beda Pendapat dengan Ketum PSSI, Shin Tae-yong Tak Panggil Pemain dari Luar Negeri ke Piala AFF U-23
"Kedua jersey ini akan menemani perjalanan Dewa United Surabaya di IBL musim 2022. Pada musim ini kami mengusung target yang tentunya lebih tinggi lagi dari musim lalu. Jika musim lalu kami finish empat besar, pada musim ini target juara IBL menjadi harga mati buat Dewa United Surabaya," lanjut pria yang karib disapa Owe.
Dalam acara launching jersey untuk IBL musim 2022, turut dihadiri juga oleh Chairman JHL Group Jerry Hermawan Lo dan Founder Dewa United Tommy Hermawan Lo.
Serta hadir pula Komisaris Utama Dewa United Surabaya Lexyndo Hakim dan CFO Dewa United Diana Sutrisno.
Sementara itu, Direktur Teknik Dewa United Surabaya, Wijaya Saputra, mengatakan seluruh elemen tim sudah siap menyambut IBL 2022 dengan semangat positif.
Para pemain saat ini sedang menjalani persiapan karantina dengan menerapkan protokol kesehatan ketat.
"Saat ini kita sedang persiapan untuk menjalani karantina jelang on-season. Sehingga fokus kami saat ini adalah bagaimana agar menjaga kondisi kesehatan para pemain dengan menerapkan protokol kesehatan yang baik," ungkap Wijin, sapaan Wijaya Saputra.