TRIBUNNEWS.COM - Pemain asing RANS PIK Basketball, Jalil Abdul-Bassit belum tunjukkan ketajamannya di gelaran IBL 2022.

Khususnya pada akurasi tembakan, hingga bergulirnya IBL 2022 seri kedua, Jalil belum temukan sentuhan yang pas.

Kendati demikian, mengutip iblindonesia.com, tim RANS PIK Basketball tak ingin tergesa-gesa untuk mengganti pemain.

Padahal, sepak terjang Jalil sebelum bergabung RANS PIK sungguh memberikan kesan yang sangat baik.

Baca juga: IBL 2022 Seri Kedua Dihentikan, Bumi Borneo Kehilangan Momentum Setelah Pecah Telur

Baca juga: Ini Tiga Alasan IBL 2022 Kembali Dimulai Pada Awal Maret Mendatang

Pebasket kelahiran 1992 itu diambil oleh RANS PIK dari salah satu tim kampus besar di Amerika Serikat, Oregon Ducks.

Pun seorang Jalil pernah memiliki catatan menarik pada tahun 2017.

Kala itu Jalil bermain di Queensland Basketball League bersama tim Toowoomba Mountaineers.

Dalam liga tersebut, Jalil selama melakoni 17 pertandingan, ia mencetat rata-rata 24,8 PPG, 5,7 RPG, dan 5,1 APG.

Selain itu, ia dapat menorehkan field goals dengan presentasi sebesar 40,4%.

Sehingga tidak mengherankan apabila dibanding dengan performanya sekarang di IBL 2022 belum sesuai dengan ekspektasi orang-orang.

Selama melakoni laga di IBL 2022, Jalil melakoni 6 pertandingan bersama RANS PIK dengan rata-rata menit bermain 18,5 menit.

Sejauh ini, statistik yang dimiliki oleh pebasket umur 29 tahun itu adalah 9,8 PPG, 4,3 RPG, dan 1,2 APG.

Sedangkan field goals dari seorang Jalil turun dengan presentase 39,3%.

Sekalipun dari segi mencetak 3 poin pun hanya memiliki presentase sebesaar 25%.