TRIBUNNEWS.COM - Kapten tim putra Indonesia, Chico Aura Dwi Wardoyo ungkapkan lebih menikmati permainan ketika dapat petik kemenangan atas Hong Kong di ajang Badminton Asia Championships kemarin, Selasa (15/2/2022).

Atlet tunggal putra itu berhasil menyumbang poin pertama untuk Indonesia setelah mengalahkan atlet tunggal putra Hong Kong.

Kemenangan tersebut pun di sambut positif oleh pemain Indonesia yang lain untuk turut sumbangkan poin.

Termasuk sektor tunggal putra lainnya yakni, Ikhsan Rumbay yang turut berikan kemenangan dan sumbang poin untuk Indonesia.

Baca juga: Sukses Kalahkan Kazakhstan, Tim Putri Indonesia Melaju Semifinal BATC 2022 Hadapi Korea Selatan

Baca juga: Jelang Hadapi Korea Selatan di BATC 2022, Tim Putra Indonesia Siap Turunkan Skuat Terbaik

Hingga akhirnya, tim putra Indonesia dapat mengakhiri pertandingan lawan Hong Kong dengan skor akhir 4-1.

Sebagai Kapten tim, dilansir instagram @badminton.ina, Chico mengaku bermain dengan nothing to lose.

"Saya coba buat main nothing to lose aja sih," tutur Chico.

"Mencoba keluarin semua yang udah di latih dan coba buat mengontrol tempo," tambahnya.

Pemain tunggal juga mengatakan mencoba untuk menikmati permainan ketika bermain menghadapi Hong Kong.

"Saya coba lebih enjoy aja sih di lapangan, coba nikmati pertandingan," tambah Chico.

Chico sendiri sukses sabet kemenangan di set pertama.

Namun, di set kedua ia gagal raih kemenangan.

Akhirnya di set ketiga Chico bisa menuntaskan dengan kemenangan.

Ia juga mengaku bahwa di poin terakhir, lebih berani untuk melakukan variasi serangan.

"Tadi sih di poin-poin terakhir lebih berani juga buat ngadu depan dan lakukan variasi, berasa lebih berani makanya bisa unggul," kata Chico.

Chico mengaku bahwa kemenangan yang ia raih ini berpengaruh untuk meningkatkan kepercayaan dirinya.

"Menjadi awal buat kedepannya sih, buat lebih percaya diri," tukas Chico.

Sementara itu, di sektor tunggal putra lainnya, Ikhsan Rumbay harus raih kemenangan dalam 3 set.

Pebulu tangkis tunggal putra itu menerangkan bahwa pertandingan yang ia lakoni tidaklah mudah,

"Tadi pertandingannya ngga mudah saya lewati, tapi saya termotivasi untuk memberikan yang terbaik buat tim dan ingin berikan hasil yang baik buat Indonesia," kata Ikhsan.

Pun ia menerangkan bahwa ternyata selama pertandingan, ada faktor yang sedikit mengganggu yakni soal hembusan angin.

Namun, ia melawan halangan itu sembari mempelajari lawannya,

"Faktornya sih ada juga dari lapangan, ada anginnya yang bermasalah trus sama dari lawannya udah lebih mempelajari," tutur Ikhsan.

Pada akhirnya, Ikhsan pun berhasil menyumbang poin untuk keunggulan Indonesia atas Hong Kong.

Selain itu, ada pun faktor yang mendorong ia tidak kalah yakni motivasi yang kuat seorang Ikhsan untuk menangkan pertandingan lawan Hong Kong kemarin.

Pun perbanyak komunikasi dengan pelatih adalah penting bagi Ikhsan.

Selanjutnya, dukungan dari rekan-rekan bikin Ikhsan semakin termotivasi.

"Pertama dari motivasi sih, cepet beradaptasi sama lapangan sama lebih banyak komunikasi sama pelatih," jelas Ikhsan.

"Dukungan dari temen-temen ya buat bangun motivasi saya lebih lagi dan lagi," tukasnya.

(Tribunnews.com/Niken Thalia)