TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Aprilia Racing, Aleix Espargaro turut memberikan komentar mengenai varian baru Ducati.

Ducati sendiri telah berulang kali melakukan inovasi teknis dalam beberapa tahun terakhir.

Akibatnya, pabrikan GP lainnya harus mengikuti inovasi tersebut.

Kendati demikian, pembalap Aleix Espargaro menyatakan bahwa ia kurang menyukai perangkat tersebut.

Baca juga: MotoGP 2022: Pengakuan Jorge Martin yang Diam-diam Perhatikan Marc Marquez di Mandalika

Baca juga: MotoGP 2022: Buru Gelar Juara Dunia, Peco Bagnaia Sebut Dua Rival Terbesarnya Musim Ini

Pembalap asal Spanyol itu menerangkan bahwa ia ingin inovasi baru tapi bukan perangkat baru.

Dilansir speedweek.com, ia dengan jelas menyatakan bahwa tidak menyukai perangkat baru itu.

"Saya tidak suka perangkat ini," tutur Aleix.

"Perhatian kami terlalu banyak tertuju pada perangkat, bukan pada mengemudi," tambahnya.

"Saya tidak akan mengatakan bahwa itu tidak aman. Namun, tentu saja tidak menambah keamanan," ucap Aleix.

Pembalap berusia 32 tahun itu menegaskan bahwa dengan perangkat tersebut, pembalap harus melakukan banyak hal ketika melakukan akselerasi.

Kemudia Aleix menambahkan bahwa memang Ducati juga memiliki peragkat depan.

Melihat hal itu, jika semua orang memilikinya, maka itu akan merubah traksi, kemiringan roda, hingga aerodinamis.

Aleix pun menerankan bahwa ketika seorang pembalap berada di lintasan lurus, maka semakin rendah motor, ia akan bisa menambah kecepatan.

Memang hal itu baik untuk bertarung, namun sekali lagi Aleix kurang suka dengan perangkat tersebut.

Hal itu buka karena timnya, Aprilia akan mengalami kesulitan dalam mengembangkan sistem.

Ia menegaskan bahwa perangkat belakangnya bekerja dengan baik.

Dan Aleix juga menerangkan bahwa itu menjadi salah satu produsen terbaik dalam perangkat yang ia miliki.

Menanggapi hal itu, bos Ducati, Gigi Dall'Igna menegaskan kepada pembalap harus fokus.

Ia juga menerangkan bahwa mengenai perangkat baru, pemalap masih ada kelonggaran untuk menangani ini.

Gigi juga menambahkan bahwa pembalapnya tidak ada yang mengeluhkan soal perangkat terbaru.

Sementara itu, menelisik hasil tes pramusim beberapa waktu lalu di Mandalika, Ducati dapatkan catatan positif.

Terdapat tiga pembalap Ducati yang isi posisi 10 besar.

Adalah Luca Marini di posisi ke-3, Francesco Bagnaia posisi ke-6, dan Johan Zarco posisi ke-10.

Sementara rekan Aleix Espargaro pembalap Aprilia Racing berada di pisisi ke-4 dan rekannya Vinales di posisi ke-8.

Ini menunjukkan selama pramusim, Ducati dan Aprilia pun saling mendominasi,

(Tribunnews.com/Niken Thalia)