TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Juara dunia MotoGP musim lalu, Fabio Quartararo pada sesi kualifikasi di Sirkuit Losail Qatar, hanya mampu mencatatkan waktu tercepat ke-11.

Fabio Quartararo mengungkapkan masalahnya kenapa dia tidak bisa mendapatkan waktu tercepat, yaitu karena masalah grip belakang.

"Kami tahu bahwa ketika kami tidak memiliki grip belakang, kami sangat kesulitan," kata Fabio Quartararo.

Sementara runner-up MotoGP musim lalu, Francesco Bagnaia juga mendapatkan hasil yang buruk pada sesi kualifikasi.

Bahkan Bagnaia hanya berharap untuk mampu finish di lima besar dalam balapan nanti.

"Secara realistis, finis di lima besar akan menjadi hasil yang baik," ucap Bagnaia.

Melihat data hasil kualifikasi, Marc Marquez memiliki peluang untuk menjadi juara, tetapi Jorge Martin dan Enea Bastianini bisa menjadi nama baru dalam sejarah Sirkuit Losail Qatar.

Seperti diketahui, Sirkuit Losail Qatar kembali menjadi race pembuka MotoGP musim 2022, pada balapan nanti diprediksi bakal memunculkan juara baru.

Sejak digunakan untuk balapan MotoGP (2004), Sirkuit Losail Qatar sudah memunculkan banyak pemenang.

Ada tujuh rider yang sudah merasakan podium pertama di Sirkuit Losail, tetapi ada dua pembalap yang memegang rekor terbanyak.

Dua pembalap tersebut ternyata bukan Francesco Bagnaia maupun Marc Marquez, tetapi adalah pembalap yang sudah pensiun.

Mereka adalah Valentino Rossi dan Casey Stoner, dua pembalap ini mencatatkan rekor empat kali kemenangan di Sirkuit Losail.

Marc Marquez hanya mampu mencatatkan satu kali kemenangan, sedangkan Bagnaia belum pernah menjadi juara di sirkuit Qatar untuk kelas utama MotoGP.

Musim lalu, Maverick Vinales berhasil menjadi yang tercepat, ini sekaligus membuat Vinales berhasil mendapatkan dua kali juara di Sirkuit Losail Qatar.