TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Livin Mandiri Indonesia 3x3 Tournament sudah memasuki City Final untuk Jabodetabek. Selasa (15/3), dilakukan drawing di One Bell Park Fatmawati.

Sebanyak 300 pebasket muda meramaikan kegiatan yang merupakan hasil kerja sama Persatuan Basket Seluruh Indonesia (Perbasi) dengan Supersport Sensation International (SSS International) sebagai penyelenggara.

Bidang pertandingan 3x3 PP Perbasi, Rinto Ari Nando mengatakan, jumlah peserta menunjukkan antusiasme terhadap basket 3x3, terutama untuk kategori U-23 dan tingkat sekolah menengah atas. Tidak kurang 300 dari empat kategori, yaitu high school putra putri, dan U23 putra putri.

"Yang seharusnya Jabodetabek saya dengar ada yang dari Bandung, Semarang dan yang jauh dari Riau. Mudah-mudahan dengan kegiatan ini dapat menjadi penyemangat bagi kita semua di kalangan sekolah, komunitas basket dan klub basket di Jakarta khususnya dan Indonesia tentunya," terang Rinto.

Rinto mengatakan, kegiatan ini bagian dari program pembinaan PB Perbasi, yang diminta Federasi Bolabasket Internasional (FIBA) untuk menggelar 60 pertandingan setiap tahunnya.

Dimulai di Jakarta, Rinto mengungkapkan Livin Mandiri Indonesia 3x3 Tournament 2022 juga akan diadakan di sejumlah kota, yakni Jawa Barat, Kalimantan dan Sulawesi, dengan mengikuti regulasi terkait protokol kesehatan setiap daerah yang akan menjadi tuan rumah turnamen.

Sebelum pandemi, menurut Rinto, pertandingan 3x3 telah digelar di tingkat kota, kabupaten dan provinsi dengan berbagai kelompok umur. Hal itu juga sebagai upaya untuk mempopulerkan olahraga yang memiliki teknis permainan berbeda dari bola basket 5x5 pada umumnya.

Dikatakan Direktur SSS International Azwan Karim, Livin Mandiri Indonesia 3x3 Tournament 2022 telah dimulai pada 19-23 Februari lalu dengan tahapan city selection yang diikuti lebih dari 2.500 orang. Tahap selanjutnya adalah babak finals yang dibagi dalam dua tahapan yaitu, City Finals yang akan berlangsung pada 17-21 Maret di GOR Soemantri Kuningan, Jakarta Selatan.

"Semua pertandingan digelar tanpa penonton. Setiap peserta wajib melakukan tes antigen H-1 pertandingan di klinik yang telah ditentukan oleh SSS International. Apabila tes antigen menunjukkan hasil positif, maka pemain tersebut tidak diperkenankan untuk bermain," jelas Azwan.

Dalam teknisnya, City Finals diikuti lima wilayah berdasarkan wilayah administrasi Jakarta, yakni Mandiri Orange, Mandiri Hujau, Mandiri Biru, Mandiri Merah dan Mandiri Kuning. City Finals akan mempertemukan delapan tim terbaik dari tiap wilayah. Selanjutnya, pemenang City Finals akan melaju ke Province Finals yang akan diadakan pada 25-30 Maret di One Belpark, Jakarta Selatan.