Lupakan Hasil Balapan Qatar, Pecco Bagnaia Bertekad Perbaiki Peformanya di MotoGP Mandalika 2022
Rider Ducati, Francesco (Pecco) Bagnaia telah melupakan GP Qatar dan tak sabar menunggangi Desmosedicinya di lintasan baru, Sirkuit Mandalika.
Penulis: Niken Thalia
Editor: Husein Sanusi
TRIBUNNEWS.COM - Pembalap Ducati, Francesco (Pecco) Bagnaia segera melupakan hasil GP Qatar Minggu (6/3/2022) lalu.
Pecco bersama tim Ducati berusaha untuk memperbaiki gaya berkendara jelang turun ke lintasan Mandalika.
Berbekal dengan hasil baik di tes pramusim di Mandalika, Pecco menyambut balapan dengan suka cita akhir pekan ini mulai Jumat hingga Minggu (18-20/3/2022).
Rider asal Italia itu menerangkan bahwa ia suka dengan trek yang ada di lintasan Mandalika.
Baca juga: Link Live Streaming MotoGP Mandalika 2022: Marc Marquez cs Injakkan Kaki di Lombok
Baca juga: MotoGP 2022 - Homologasi Berlangsung, 3 Kendaraan Beraksi Uji Sirkuit Mandalika
Hal itu ia ungkapkan karena merasa bahwa Sirkuit Mandalika sesuai dengan karakteristik Desmosedici miliknya.
Maka dari itu, ia segera melupakan balapan pertama di Qatar dan siap turun ke Mandalika bersama Desmosedicinya.
Dilansir crash.net, Bagnaia berharap aspal baru Mandalika akan sesuai dengan karakteristik motornya.
"Saya suka trek Mandalika, dan saya merasakan sensasi positif selama tes di Februari," tutur Pecco.
"Saya berharap kondisi cengkeraman membaik berkat aspal baru, tapi secara umum, saya pikir itu trek yang bagus untuk karakteristik motor kami," sambungnya.
Setelah gagal menyentuh garis finis di Losail, Pecco mengaku telah melupakan balapan itu.
Ia akan fokus menatap lintasan baru di Sirkuit Mandalika akhir pekan ini.
"Saya senang bisa kembali ke trek akhir pekan ini dan akhirnya bisa menempatkan balapan Qatar di belakang saya," kata Pecco.
Persiapan Pecco jelang menatap lintasan baru di balapan kelas MotoGP, ia lebih fokus dengan gaya berkendara.
Selain itu, ia juga ingin mendapatkan 'klik' dengan Desmosedici miliknya di akhir pekan ini.
Pecco yakin dengan pemilihan ban, memperbaiki gaya berkendara, hingga mengenal karakteristik motor, ia dapat menaklukkan lintasan baru, Sirkuit Mandalika.
"Dibandingkan dengan akhir pekan pertama di Qatar, saya akan mencoba untuk bekerja lebih pada gaya berkendara saya," kata Pecco.
"Mulai dari sesi pertama untuk menemukan perasaan yang tepat dengan Desmosedici GP segera," sambungnya.
"Saya sangat bertekad dan yakin bahwa saya bisa melakukannya dengan baik akhir pekan ini," ujarnya.
Kembali menelisik hasil tes pramusim di Mandalika bulan Februari lalu, Pecco mendapatkan hasil positif.
Sejak tes pramusim hari pertama hingga ketiga, Pecco menunjukkan perkembangannya.
Hari pertama ia berada di urutan bawah.
Akan tetapi, ia berhasil naik ke urutan ke-10 ketika melakukan tes pramusim hari kedua.
Pecco menutup tes pramusim hari terakhir dengan capaian berada di urutan ke-5.
Perkembangan itu mengantarkan Pecco untuk mecapai hasil terbaiknya selama turun di lintasan Mandalika.
Kini, jelang Grand Prix kedua di Mandalika, aksi Pecco bersama Ducati patut dinanti.
Melupakan hasil buruk di Qatar, Pecco bersiap untuk menampilkan performa terbaiknya pada akhir pekan ini, Minggu (20/3/2022).
Sekadar pengingat, di balapan Qatar, Pecco gagal menyentuh garis finis karena adanya crash bersama Jorge Martin.
Hal itu yang membuatnya ingin segera melupakan hasil di Qatar dan bersiap menatap GP Mandalika.
(Tribunnews.com/Niken Thalia)