Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Proyeksi Medali SEA Games 2022: Sepak Takraw Yakin Bisa Pertahankan Emas Nomor Dobel

Berbicara target dan peta kekuatan, Aji optimistis timnya dapat mempertahankan emas di nomor double.

Penulis: Abdul Majid
Editor: Hasiolan Eko P Gultom
zoom-in Proyeksi Medali SEA Games 2022: Sepak Takraw Yakin Bisa Pertahankan Emas Nomor Dobel
Dok: NOC Indonesia
Pemain tim sepak takraw Indonesia saat menjalani latihan jelang tampil di SEA Games Vietnam. 

Proyeksi Medali SEA Games 2022: Sepak Takraw Yakin Bisa Pertahankan Emas Nomor Dobel
 
 
Abdul Majid/Tribunnews

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA –  Timnas Sepak Takraw Indonesia mengandalkan strategi demi medali emas SEA Games Vietnam.

Terhitung 20 hari menuju penyelenggaraan, tim yang dinakhodai Tri Aji ini optimistis mempertahankan gelar juara di nomor double tim putra.

Aji menjelaskan anak-anak latihnya dalam kondisi bugar dan siap berlaga di multi event dua tahunan kawasan Asia Tenggara ini. Sebagai informasi, tim takraw menurunkan enam atlet putra yang akan turun di tiga nomor, yakni double, quadrant, dan regu.

Baca juga: Wacana VAR di Liga 1, Ketua Umum PSSI: Rp 90 Miliar Per Alat, Sekali Main di Stadion Rp 200 Juta

Pesepak takraw putri DKI Jakarta (hitam) melawan tim takraw putri Jawa Timur (hijau) dalam final sepak takraw ganda putri beregu PON XX Papua 2021 di GOR Trikora Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (29/9/2021). Pada pertandingan final tersebut, DKI Jakarta mengalahkan Jawa Timur dengan skor 2-1. Pertarungan DKI Jakarta melawan Jawa Timur di final PON XX Papua berlangsung sengit dan menegangkan. Dengan capaian ini, sepak takraw putri DKI Jakarta sukses menciptakan sejarah baru di PON karena bisa mendapatkan medali emas. Tribunnews/Jeprima
Pesepak takraw putri DKI Jakarta (hitam) melawan tim takraw putri Jawa Timur (hijau) dalam final sepak takraw ganda putri beregu PON XX Papua 2021 di GOR Trikora Universitas Cenderawasih, Kota Jayapura, Papua, Rabu (29/9/2021). Pada pertandingan final tersebut, DKI Jakarta mengalahkan Jawa Timur dengan skor 2-1. Pertarungan DKI Jakarta melawan Jawa Timur di final PON XX Papua berlangsung sengit dan menegangkan. Dengan capaian ini, sepak takraw putri DKI Jakarta sukses menciptakan sejarah baru di PON karena bisa mendapatkan medali emas. Tribunnews/Jeprima (Tribunnews/Jeprima)

“Latihan sentralisasi sebenarnya baru dilakukan awal April, tetapi kami pelatnas desentralisasi sejak Januari. Saya memberikan program kepada anak-anak dan dipantau khusus,” kata Aji dalam kunjungan Tim Chef de Mission Kontingen Indonesia untuk SEA Games Vietnam di tempat latihan sepak takraw, Jakarta Utara, Kamis (21/4/2022).

Aji menjelaskan ia memilih meramu tim dengan gabungan atlet senior dan junior.

Hal ini dilakukan karena pertimbangan target medali dan proyeksi regenerasi di takraw Indonesia.

BERITA REKOMENDASI

“Satu sisi kami butuh pemain-pemain yang matang, tetapi di sisi lain kami juga harus memikirkan regenerasi dengan memberikan pengalaman bagi atlet muda untuk ke depannya. Kami sangat sadar sepak takraw bukan cabor DBON, sehingga kami perlu menyesuaikan tuntutan medali dan juga kompetisi untuk menambah jam terbang atlet-atlet kami,” ujar Aji.

Berbicara target dan peta kekuatan, Aji optimistis timnya dapat mempertahankan emas di nomor double.

Meski demikian, ia meyakini peluang di nomor quadrant dan regu juga terbuka.

Untuk diketahui, sepak takraw Indonesia meraih 1 medali emas, 1 perak, 1 perunggu di SEA Games 2019 Manila. Emas didapat oleh nomor double yang dipunggawai M Hardiansyah dkk.

“Untuk nomor double kami yakin bisa mempertahankan gelar. Namun di nomor quadrant juga berpotensi karena lawan terberat yaitu Malaysia juga menurunkan kekuatan baru di SEA Games kali ini,” kata Aji.


Sementara itu, pemain sepak takraw nasional Abdul Halim S Radjiu mengatakan fokus menjaga kondisi mental dan psikologis.

“Untuk fisik kami rasa mampu meski turun di beberapa nomor, tetapi fokus saya pribadi saat ini lebih ke psikologis bagaimana memotivasi diri dan juga teman-teman lain agar bisa lebih fokus,” kata Abdul Halim.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas