Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Indonesia Horse Racing Community Gelar Pacuan Piala Pertiwi Di Tegal Waton

Dari hasil undian yang dilakukan beberapa hari lalu, ada 8 kuda yang akan bertarung di Kelas 3 Tahun Betina Derby Piala Pertiwi ini.

Penulis: Toni Bramantoro
zoom-in Indonesia Horse Racing Community Gelar Pacuan Piala Pertiwi Di Tegal Waton
Dok. pribadi
Ilustrasi pacuan kuda 

TRIBUNNEWS.COM, SALATIGA - Indonesia Horse Racing Community (IHRC) kembali bergerak, kali ini menggelar pacuan "Piala Pertiwi", Sabtu (23/4/2022) di Gelanggang Pacuan Tegal Waton, Salatiga, Jateng.

Kompetisi kuda pacu ini mementaskan 21 nomor, sembilan dari Kelas Utama (Kelompok Umur), dan 11 dari Kelas Kelompok Ketinggian.

"Yang paling ditunggu tentu saja perlombaan di Kelas 3 Tahun Betina Derby jarak 1600 meter. Ini nomor Pertiwi Cup, atau Piala Pertiwi, yang memperebutkan total hadiah Rp50 juta," ungkap pengamat berkuda nasional Noviardi Sikumbang yang sudah berada di Tegal Waton, Jumat (22/4).

Dari hasil undian yang dilakukan beberapa hari lalu, ada 8 kuda yang akan bertarung di Kelas 3 Tahun Betina Derby Piala Pertiwi ini. Yakni, Queen Ariana (Jabar), Restora Abigail (Sumbar), Meraxes 154,5 (Sulut), Artha 999 (Jateng), Amarilis Tonsea (Sulut), AJR Mare (Jateng), Matahariku (Sumbar) dan Euphoria (Jabar).

"Persaingan sangat terbuka, jadi masih sulit diperkirakan siapa mengungguli siapa," ujar Noviardi Sikumbang.

Persaingan menarik tentu tersaji di banyak nomor lainnya, dengan perebutan "Patriot Cup" juga menjadi yang paling ditunggu. Piala Patriot dikompetisikan melalui Kelas 3 Tahun Terbuka jarak 1600 meter yang berhadiah Rp25 juta.

Piala Patriot akan diperebutkan oleh Baldomire (Jateng), King Kenzo (Jabar), Solo Eclipse (Solo), Darmaraja (Jabar), Putra Tapanuli (Taput), Panglime Nanggroe (Aceh), dan Wisnu Murti (Jabar).

Berita Rekomendasi

IHRC rutin menggelar kegiatan sejak setahun terakhir, umumnya pacuan kuda. IHRC diinisiasi oleh tokoh-tokoh berkuda senior seperti Mohammad Chaidir Saddak (Aragon, Lembang), Iman Hartono (Eclipse, Solo), Munawir (Tombo Ati, Surakarta), serta para pemilik stable/klub di Jabar, Jateng, Jatim dan banyak kota lainnya.

Untuk pacuan Piala Pertiwi ini Ir.H.M. Munawir bertindak sebagai ketua panitia penyelenggara, berkolaborasi dengan Pengprov Pordasi Jateng yang kini diketuai figur muda kreatif Rizky Amanda, Sh, MH.

Kegiatan kompetisi pacuan IHRC dirancang sebagaimana kompetisi pada umumnya. Meski berupa latihan bersama' namun tidak ubahnya seperti kompetisi biasa dengan suasana perseteruan yang luar biasa. Ini tidak mengherankan karena mereka yang bergabung di IHRC mayoritas sudah sangat berpengalaman, rata-rata juga pemilik peternakan kuda sehingga kecintaannya pada olahraga ini tidak diragukan lagi.

IHRC biasa menggelar kegiatannya di Gelanggang Pacuan Kuda Legok Jawa, Cimerak, Pangandaran, Jabar, dan Tegal Waton, Salatiga, Jateng.

Setelah Pertiwi Cup, pacuan beralih ke Legok Jawa melalui event seri kedua perebutan Piala Tiga Mahkota (Triple Crown), pada 21 Mei di Legokjawa, Pangandaran. IHRC sudah menyusun kalender kegiatannya hingga akhir tahun.

Kesinambungan event-event kuda pacu tentunya juga tidak terlepas dari keinginan para pegiat dan peternak kuda. Konsistensi kegiatan memnbuat para pemilik kuda pacu dituntut untuk terus berkreativitas agar kesemuanya bisa terus berjalan, apalagi turut mendorong bergeraknya roda ekonomi masyarakat, sekaligus memberi hiburan tersendiri. Pembinaan berjalan, ekonomi bergerak, masyarakat terhibur.

Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas