Regian Eersel Pertahankan Gelar Juara Dunia One Lightweight Kickboxing
Di laga utama, Regian Eersel berjuang keras untuk mengalahkan Arian Sadikovic demi mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing
Editor: Toni Bramantoro
TRIBUNNEWS.COM, SINGAPURA - ONE Championship™ (ONE) kembali menggemparkan Singapore Indoor Stadium dengan tajuk ONE 156: Eersel vs Sadikovic.
Kartu seni bela diri yang terdiri dari 15 pertarungan ini menampilkan dua pertarungan dan aksi perebutan Gelar Dunia Muay Thai, kickboxing, MMA, dan submission grappling.
ONE Championship bekerja sama dengan merek gaya hidup premium dan mewah terkemuka TUMI untuk mempersembahkan sabuk Juara Dunia ONE yang bergengsi.
Di laga utama, Regian Eersel berjuang keras untuk mengalahkan Arian Sadikovic demi mempertahankan gelar Juara Dunia ONE Lightweight Kickboxing untuk keempat kalinya.
Eersel memanfaatkan jangkauan panjang yang superior dan postur atletisnya lebih awal, mengancam penantangnya dengan banyak serangan ke arah lutut.
Namun, Sadikovic meningkatkan intensitas di ronde kedua, menjatuhkan “The Immortal” seketika dengan serangan lututnya sendiri.
Sang Juara Dunia bertahan berhasil keluar dari tekanan dan kembali mendominasi di ronde ketiga dan keempat melalui aliran serangan dari arah luar lawannya.
Di ronde terakhir merupakan ajang bagi siapa pun untuk keluar sebagai pemenang, tetapi Eersel lah yang lebih sibuk untuk mengalahkan Sadikovic dalam perjalanan menuju kemenangan yang diperoleh dengan susah payah pada kartu skor. Dengan kemenangan ke-19 berturut-turutnya secara keseluruhan, Eersel tetap tak terkalahkan dalam ONE Super
Series dan membawa pulang bonus penampilan sebesar US$50.000.
Dalam pertandingan pendukung utama, petarung fenomenal asal Swedia yang baru berusia 17 tahun Smilla Sundell mencatatkan rekor gemilang melawan bintang Filipina-Amerika Jackie Buntan dan menjadi Juara Dunia pertama ONE Women’s Strawweight Muay Thai yang pertama.
Buntan memulai pertandingan dengan terukur dan melancarkan serangan tajam dari jarak jauh. Namun ancaman tanpa henti dari Sundell dengan cepat mengambil alih jalannya pertarungan, remaja sensasional itu menekan maju diiringi dengan kombinasi serangan yang cepat dan kuat. Setelah lima ronde, luka di wajah Buntan adalah bukti hasil kerja keras
'The Hurricane' dan petarung Swedia bertubuh kurus itu mencetak kemenangan dengan keputusan bulat.
Dengan kemenangan tersebut, Sundell menjadi Juara Dunia ONE termuda dalam sejarah dan membawa pulang bonus penampilan sebesar US$50.000 atas usahanya.
Penantang kelas strawweight peringkat kedua Jarred Brooks melanjutkan tren kenaikan pada tangga divisi ini dengan sebuah submission spektakuler dari peringkat #1 Bokang Masunyane. “The Monkey God” langsung berhadapan dengan “Little Giant” di tengah Circle, menguncinya dengan posisi memiting dan dengan cepat bertransisi untuk merebut posisi belakang. Dari sana, petarung Amerika itu menunggangi punggung Masunyane dengan body triangle di tempatnya dan kemudian melakukan rear-naked choke yang dalam untuk menekan kesadaran petarung Afrika Selatan itu. Kemenangan dominan tersebut memastikan Brooks mendapatkan kesempatan berikutnya melawan Juara Dunia ONE
Strawweight Joshua Pacio
Liam Harrison dan Muangthai PK.Saenchai berperang dalam kontes Muay Thai kelas bantamweight ONE Super Series dan pertarungan satu ronde itu berlangsung luar biasa dari awal hingga akhir.