Karpet Impact Arena Memakan Korban, Viktor Axelsen Mundur dari Thailand Open 2022
Pebulu tangkis peringkat satu dunia, Viktor Axelsen undur diri dari Thailand Open 2022 karena mengalami cedera.
Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Claudia Noventa
TRIBUNNEWS.COM - Turnamen Thailand Open 2022 kembali ditinggal pebulu tangkis unggulan.
Setelah Kento Momota dan Chou Tien Chen gugur, kini giliran Viktor Axelsen yang angkat koper dari Thailand Open 2022, Kamis (19/5/2022).
Namun, alasan Viktor Axelsen mundur dari Thailand Open 2022 bukanlah karena kalah dari sang lawan.
Pebulu tangkis asal Denmark ini memutuskan mundur karena mengalami cedera.
Baca juga: Akses Live Score Thailand Open 2022, Jadwal Pertandingan Hari Ini, 11 Wakil Indonesia Berlaga
Hal itu ia ungkapkan langsung dalam unggahan Instagram Story-nya.
Di sana, pria yang akrab disapa Viggo ini menjabarkan lebih detail terkait alasannya mundur.
Rupanya, cedera yang ia alami ini sudah terasa sejak sepekan terakhir.
Penyebabnya, tunggal putra andalan Denmark ini terpeleset saat menjalani laga di ajang Thomas Cup 2022 lalu.
Baca juga: Daftar Unggulan yang Terhenti di R1 Thailand Open 2022, Tunggal Putra Rontok, An Seyoung Pulang Awal
Untuk diketahui, Thomas Cup dan Thailand Open 2022 sama-sama digelar di Impact Arena, Bangkok, Thailand.
Nah pada kedua turnamen itu, memang kerap didapati para pebulu tangkis terpeleset karena licinnya karpet lapangan.
Mohammad Ahsan, Kevin Sanjaya hingga pebulu tangkis India juga pernah merasakan hal serupa.
Viktor Axelsen sendiri menjabarkan pengunduran dirinya di Thailand Open 2022.
"Hai guys. Setelah terpeleset di lapangan saat Thomas Cup lalu, saya mengalami cedera minor," tulis Axelsen.
"Saya sudah mengalaminya sekira 7-8 hari lamanya."
"Setelah pertandingan saya kemarin, cedera ini menjadi semakin parah."
"Untuk itu, saya tidak punya pilihan selain mengundurkan diri dari Thailand Open," sambungnya.
Sejatinya, Axelsen tak ingin mundur dari ajang berlabel Super 500 ini.
Baca juga: Jadwal 16 Besar Thailand Open 2022 Hari Ini - 11 Wakil Indonesia Tanding, Perang Senior vs Junior
Ia sangat menyukai berkompetisi di negara berjuluk Gajah Perang ini.
Namun sekali lagi, ia juga tidak bisa memaksakan diri untuk terus berlaga dengan kondisi yang tidak prima.
"Sangat disayangkan karena saya harus mundur, karena saya sangat senang berlaga di sini," ujar Axelsen.
"Terima kasih untuk dukungan Anda semua."
"Ini adalah pengalaman yang menyenangkan bermain di sini," lanjutnya.
(Tribunnews.com/Guruh)
