TRIBUNNEWS.COM - Direktur pelatih nasional cabor badminton Malaysia membantah penampilan buruk dari sektor ganda putra.

Meski anak asuhnya tak sanggup mencapai final, Rezy menerangkan bahwa persiapan mereka sudah cukup matang.

Terlebih salah satu pasangan unggulan mereka, Aaroh Chia dan Soh Wooi Yik yang sudah mencapai babak semifinal Thailand Open 2022.

Baca juga: Lee Zii Jia Juarai Turnamen 2 Kali Beruntun, Pelatih Indra Wijaya: Dia Tidak Pernah Menyerah

Baca juga: Mulai Disusul Para Juniornya, Aaron Chia/Soh Wooi Yik Justru Bahagia

Menurut Rexy, dengan penampilan itu sudah menunjukkan bahwa mereka bermain dengan baik.

Akan tetapi ada kabar bahwa buruknya penampilan ganda putra Malaysia itu karena imbas dari gelaran Thomas Cup.

Namun lagi-lagi Rexy menuturkan bahwa tak ada hubungannya dengan Piala Thomas.

Pasalnya, Rexy menjelaskan bahwa susunan pemain Malaysia yang diturunkan cukup berimbang.

"Saya pikir penampilan mereka di Thailand Open tidak ada hubungannya dengan Piala Thomas," tutur Rexy dilansir The Star, Selasa (24/5/2022).

"Standar pasangan ganda putra di 10 besar hampir berimbang dan harus terus bekerja keras untuk bisa bersaing dengan mereka."

Ketika Rexy menyoroti penampilan Aaron/Woo Yik, dia menerangkan bahwa ganda itu terus memperbaiki performanya.

Khususnya pada pukulan kedua pemain yang kerap kali belum menunjukkan gebrakan yang kuat.

"Aaron dan Wooi Yik harus memperbaiki aspek tertentu dari permainan mereka."

"Kami perlu bekerja pada pukulan spesifik mereka untuk mendapatkan keuntungan."

Baca juga: Sosok Bilqis Prasista, Atlet Muda yang Mengejutkan di Uber Cup 2022, Ternyata Punya Darah Legenda

Peraih medali perunggu di Olimpiade Tokyo 2020 itu menunjukkan penampilan terbaiknya sebelum turun ke Thailand Open 2022.

Bahkan di turnamen Eropa tepatnya Swiss Open 2022, Aaroh/Wooi Yik berhasil menembus babak semifinal.

Akan tetapi Rexy merasa bahwa mereka telah bermain dengan sangat matang.

Rexy berharap anak asuhnya itu terus mempertahankan konsistensi permainannya.

Kalau bisa, mereka diharapkan dapat menaikkan level permainan mereka untuk masa depan yang lebih cerah.

"Mereka bermain dengan sangat matang."

"Jika mereka bisa terus bermain seperti di Piala Uber dan Thailand Open, masa depan mereka cerah."

Terlepas kritikan yang didapat oleh Rexy soal anak asuhnya di sektor ganda putra yang menunjukkan performa buruk, ia memilih untuk fokus menatap turnamen selanjutnya.

Karena merunut agenda BWF, turnamen selanjutnya akan berlanjut di Indonesia.

Turnamen yang bertajuk Indonesia Masters itu akan dihelat mulai tanggal 7-12 Juni 2022.

Malaysia masih akan menurunkan ganda putra andalannya seperti Aaron/Wooi Yik.

Selain itu, akan ada juga Sze Fei/Izzuddin Nur hingga Ong Yew Sin/Teo Ee Yi.

Layak dinanti aksi dari ganda putra Malaysia yang akan turut bertanding di Indonesia Masters 2022.

(Tribunnews.com/Niken)