Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Mike Tyson Disebut-sebut Bisa Damaikan Perang Rusia dan Ukraina, Benarkah?

Mike Tyson diyakini bisa menjadi juru damai dalam perang Rusia dan Ukraina yang sedang terjadi. Bagaimana tanggapan Si Leher Beton?

Penulis: Guruh Putra Tama
Editor: Muhammad Nursina Rasyidin
zoom-in Mike Tyson Disebut-sebut Bisa Damaikan Perang Rusia dan Ukraina, Benarkah?
Instagram @miketyson
Legenda tinju dunia, Mike Tyson 'Si Leher Beton'. Mike Tyson diyakini bisa menjadi juru damai dalam perang Rusia dan Ukraina yang sedang terjadi. Bagaimana tanggapan Si Leher Beton? 

TRIBUNNEWS.COM - Tak ada yang menyangsikan status Mike Tyson sebagai legenda tinju dunia.

Pencapaian Tyson selama berada di ring tinju mendukung klaim yang menjadikan Si Leher Beton sebagai seorang legenda.

Pengaruhnya di dunia tinju dan luar tinju pun ikut melejit dengan pamornya tersebut.

Saking terkenal dan melegendanya Tyson, ia disebut-sebut bisa menjadi penyebab berakhirnya perang Rusia dan Ukraina.

Bagaimana hal itu mencuat?

Kondisi fisik yang mumpuni dari Mike Tyson jelang laga lawan Roy Jones Jr
Kondisi fisik yang mumpuni dari Mike Tyson jelang laga lawan Roy Jones Jr (instagram @miketyson Verified)

Baca juga: Bak Orang Linglung, Petinju Ini Salah Sasaran dan Malah Pukuli Sudut Ring

Baca juga: Jelang Adu Tinju, Nicholas Sean Siapkan Kursi Roda dan Baju Pasien untuk Sabian Tama

Ide tersebut muncul ketika Mike Tyson hadir dalam sebuah acara podcast.

Ia hadir dalam podcast milik Alex Jones, penyiar yang terkenal kontroversial.

Berita Rekomendasi

Keduanya sejatinya membicarakan banyak hal.

Nah, perang Rusia dan Ukraina termasuk dalam topik bahasan mereka.

Jones awalnya ingin tahu apakah Tyson dapat mengubah situasi yang ada di Rusia dan Ukraina sana.

Si Leher Beton dapat memanfaatkan statusnya sebagai seorang legenda tinju untuk membujuk Vladimir Putin atau Volodymyr Zelensky ke meja perundingan.

Jones membandingkan situasi Tyson saat ini dengan apa yang terjadi di era 2000-an.

Dimana saat itu, mantan pemain bola basket klub Chicago Bulls, Dennis Rodman muncul sebagai sosok penting.

Kala itu, Rodman pergi ke Korea Utara dan menjadi pelatih timnas basket negara tersebut.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas