TRIBUNNEWS.COM - Fabio Di Giannantonio telah melalui balapan hebat di MotoGP Jerman 2022, Minggu (19/6/2022).

Di MotoGP Jerman 2022, Fabio Di Giannantonio merasa telah melalui balapan yang super hebat.

Pasalnya, Fabio Diggia berhasil mengawali dan mengakhiri dengan apik ketika balapan di MotoGP Jerman 2022.

Rookie besutan Gresini Racing itu nampak begitu bahagia dengan hasil balapan di Sirkuit Sachsenring.

Pria asal Italia itu sampai menyebut akhir pekan yang super karena dia berhasil cepat di Sachsenring.

"Kami memiliki akhir pekan yang super. Kami selalu cepat, dan kami mencatat waktu putaran yang bagus di kualifikasi," terang Diggia dikutip dari laman Gresini Racing.

Baca juga: MotoGP Jerman 2022: Fabio Quartararo Akui Sachsenring Lebih Sulit Ketimbang Mandalika

"Saya merasa baik untuk balapan: saya memulai dengan kuat dan memegang kendali di bagian pertama."

Mendapat starting grid di baris kedua, Diggia tampil percaya diri di Sachsenring.

Kepercayaan dirinya itu dibuktikan dengan kemampuan untuk bertarung memperebutkan sepuluh besar.

Usahanya berhasil karena Diggia sukses finish di urutan delapan.

Meskipun begitu, Diggia mengakui bahwa beberapa kali dia kalag bertarung dengan rider lain.

Akan tetapi di sisi lain dia juga bangga karena mampu bertarung dan bertahan di sepuluh besar.

"Di babak kedua, dengan panas dan ban yang banyak meluncur, saya kalah dalam beberapa pertarungan."

"Saya harus mengatakan bahwa ini adalah tiga balapan pertama di mana saya bisa menangkis serangan yang datang dari lawan saya," tambahnya.

Sehingga di balapan Jerman 2022 kemarin, Minggu (19/6/2022), Diggia berhasil membawa pulang 8 poin.

Bahkan Diggia di Jerman jadi rookie tercepat dibanding lainnya.

Di belakangnya ada Marco Bezzecchi yang finis di urutan ke-11.

Kemudian ada Raul Fernandez tepat di belakang Bezzecchi, urutan ke12.

Rekan Fernandez, Remy Gardner ada di posisi 15.

Sedangkan Darryn Binder tak menyelesaikan balapan.

Hasil apik Diggia di jerman itu membuat posisinya di kejuaraan dunia melesat ke urutan 20 dengan koleksi 16 poin.

Sementara itu, Marco Bezzecchi bertengger di posisi ke-17 dengan perolehan 35 poin.

Dapat gap 19 poin dari Bezzecchi, Fabio Diggia harus kembali bekerja keras agar dapat mampu mempersempit jarak.

Akan tetapi terlepas dari peroelahan poin dan klasemen, Diggia mengaku telah meninggalkan perasaan baiknya di Sachsenring.

Hal itu karena balapan super yang baru saja dia lakukan kemarin hari Minggu (19/6/2022).

"Jadi saya mengucapkan selamat tinggal kepada Jerman dengan perasaan yang benar-benar hebat," tukasnya.

(Tribunnews.com/Niken)