"Di tim Fabio, kami menginginkan pebalap dengan sedikit lebih banyak pengalaman dan saya pikir Alex Márquez adalah karakter yang sempurna untuk tim kami."

"CV-nya berbicara untuk dirinya sendiri. Kami percaya dia memiliki potensi besar dan Desmosedici bisa menjadi pasangan yang tepat untuknya."

"Selamat datang di keluarga, Alex!"

Sementara itu, bagi Alex sendiri, pindah ke tim baru merupakan sebuah usaha untuk menemukan motivasi baru.

Dia menyebutkan pilihan terbaiknya jatuh kepada Gresini.

Alex juga melihat potensi bersama Gresini agar bisa berbicara banyak soal Kejuaraan Dunia.

"Sangat penting bagi saya untuk beralih dan menemukan motivasi yang saya miliki di awal karir saya di kelas utama," tutur Alex.

"Pilihan terbaik adalah tim yang membuat sejarah di Piala Dunia."

"Saya ingin berterima kasih kepada Nadia, Carlo, dan seluruh tim Gresini karena telah mempercayai saya," pungkas Alex.

Sedangkan bagi Fabio Diggia, dia merasa melanjutkan kerja sama dengan Gresini adalah pilihan yang tepat.

Sebagai rookie di MotoGP, Diggia sudah mampu berkembang dengan mootornya.

Sehingga, untuk lanjut bersama Gresini adalah sebuah hal yang positif untuk menatap musim selanjutnya.

"Ini bagus karena kami akan melanjutkan pengembangan kami dan jalur ini dengan Ducati, dan saya juga sangat senang. Kontinuitas sangat penting di MotoGP," kata Diggia.

(Tribunnews.com/Niken)