Kendati ia sempat kehilangan 4 angka beruntun, Gregoria Mariska masih unggul 11-8.

Selepas interval, keunggulan Gregoria Mariska terus berlanjut.

Hingga akhir, Gregoria Mariska mampu menutup gim yang ketiga dengan kemenangan 21-15.

Kemajuan Gregoria Mariska

Penampilan apik Gregoria Mariska sejauh ini di Singapore Open 2022 sudah diprediksi oleh Rionny Mainaky, Kepala Bidang Pembinaan Prestasi (Kabid Binpres) PP PBSI.

Rionny Mainaky yang juga pelatih tunggal putri mengatakan, ada progress positif yang ditunjukkan Gregoria Mariska Tunjung.

Rionny berkaca dari hasil di Malaysia Masters pekan lalu, sang juara Kejuaraan Dunia Junior 2017 itu menunjukkan kenaikan performa yang kian membaik. 

Tak hanya dari sisi variasi permainan, Rionny mengatakan ada peningkatan non-teknis.

Mulai dari kepercayaan diri, keyakinan, hingga semangat juang, semuanya menunjukkan performa meningkat. 

"Tadi yang saya lihat saat bertanding,  faktor-faktor non-teknis yang selama ini kerap menghambat penampilan Gregoria di lapangan, sudah mulai hilang. Ini tentu hal yang positif," ujar Rionny usai melihat Gregoria bertanding di babak pertama Singapura Open 2022, Rabu (13/7/2022).

Menurut Rionny, dalam pertandingan melawan Lauren Lam, adaptasi Gregoria dengan kondisi angin, juga makin baik.

Anak didiknya itu bisa cepat beradaptasi. Dampaknya, strategi yang diterapkan berhasil dilancarkan. 

"Memang masih ada juga kesalahan, buangan bolanya salah atau pukulannya tanggung. Tetapi dari secara keseluruhan sudah baik. Dalam strategi permainan dan adaptasi dalam menguasai angin, Gregoria sangat baik hari ini. Dia juga sangat cerdik dalam mengatur pola permainan," papar Rionny. 

Rionny berharap, dengan didukung kondisi yang lebih baik ini, Gregoria bisa tampil konsisten untuk mengatasi Zhang Yi Man asal China di babak kedua ajang BWF World Tour Super 500 ini. 

"Semoga saja, performa baik hari ini bisa dijaga terus Gregoria, termasuk saat tampil di babak kedua," harap Rionny. (Matius Nico Henrikus/SportFeat/Tribunnews)