Pasalnya mengingat El Diablo harus finish di urutan ke-17.

Baca juga: Antara Bagnaia dan Quartararo, Perburuan Juara Dunia MotoGP 2022 Sajikan Sejarah Baru

Usut punya usut, YZR-M1 milik Quartararo diduga kurang gacor saat diajak bertarung di lintasan basah.

Maka tak heran jika Quartararo tak mampu bersaing ketika mentas di Sirkuit Chang Buriram pekan lalu.

Sementara itu rivalnya Francesco Bagnaia berhasil menyegel podium ketiga.

Berkat capaian itu Bagnaia berhasil menipiskan jarak poin di papan klasemen MotoGP 2022 menjadi dua poin saja.

Tentunya ini jadi sinyal positif bagi Bagnaia untuk merebut singgasana Quartararo di seri balapan selanjutnya.

Bahkan The Baby Alien sendiri bertaruh bahwa Bagnaia bisa merebut takhta Quartararo.

"Saya bertaruh pada sepeda Pecco (Bagnaia," terang Marquez dilansir Speedweek.

"Ducati adalah Ducati dan kami melihat mereka memiliki banyak pembalap di depan."

"Tapi Fabio (Quartararo) juga Fabio. Fabio mengemudi dengan sangat baik, kelemahannya mungkin dalam kondisi basah seperti yang terjadi pada hari Minggu (MotoGP Thailand 2022). Pasti akan menarik untuk dilihat," tukasnya.

Tentu menarik dinanti siapa yang pada akhirnya menempati puncak klasemen MotoGP 2022 dan mengamankan gelar juara dunia musim ini.

Layak dinanti pertarungan antara Bagnaia vs Quartararo di Australia tanggal 14-16 Oktober 2022.

(Tribunnews.com/Niken)