Peta Kekuatan 32 Tim Melaju ke Babak Final Livin Mandiri Indonesia 3x3 Merata
Kompetisi bola basket bertajuk Livin by Mandiri Indonesia 3x3 Tournament 2022 memasuki babak akhir. Fase ini akan mempertemukan 32 tim terbaik
Penulis: Alfarizy Ajie Fadhillah
Editor: Toni Bramantoro
Laporan Wartawan Tribunnews.com, Alfarizy AF
TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Kompetisi bola basket bertajuk Livin by Mandiri Indonesia 3x3 Tournament 2022 memasuki babak akhir.
Dalam waktu dekat 'The Finals' akan bergulir pada 26-27 November 2022 di Cilandak Town Square, Jakarta Selatan.
Fase ini akan mempertemukan 32 tim terbaik dengan 128 atlet dari Province Finals yang berlangsung sejak 17 Maret hingga 30 Oktober 2022.
Tournament Project Director, Chaerul Anwar Azis mengatakan, dalam pelaksanaannya 32 tim dibagi menjadi delapan grup. Masing-masing grup diisi empat tim.
Anwar Azis pun menjamin pertandingan itu bakal berlangsung seru karena pembagian grup menggunakan sistem seeding dengan memperhatikan kualitas setiap tim di province finals yang berlangsung di Jawa Timur, DI Yogyakarta, Jawa Barat, dan DKI Jakarta.
"Penentuan penghuni grup menggunakan sistem seeding. Sistem ini membuat kekuatan setiap grup menjadi rata. Dengan pemerataan kekuatan, dijamin akan menambah daya tarik kompetisi," ujar Chaerul, Selasa (22/11/2022).
Lanjutnya, total di The Finals nanti akan berlangsung 60 pertandingan yang 48 game di antaranya berlangsung di fase grup. Kemudian 12 game lainnya di fase semifinal dan final.
"Peringkat 1 dan 2 di masing-masing grup akan lolos ke babak berikutnya untuk diadu lagi dengan pertemuan silang penghuni 1 dan 2 grup lainnya untuk perebutkan tiket semifinal pool," kata Chaerul.
"Selanjutnya pemenang di masing-masing pertandingan perebutkan podium juara masing-masing kategori," ujarnya.
Livin by Mandiri Indonesia 3X3 Tournament merupakan kompetisi bolabasket usia 18 dan 23 tahun yang diselenggarakan Supersport Sensation (SSS) International bersama PP Perbasi dengan dukungan dari Bank Mandiri.
Perjuangan ke The Finals diawali dengan bertarung di penyisihan kota lalu ke provinsi. Direktur SSS International Azwan Karim mengapresiasi semangat tanding dari semua peserta kompetisi.
"Kita melihat bagaimana setiap pemain berjuang untuk sampai di The Finals ini. Mereka mengorbankan waktu dan pikiran juga tenaga untuk bisa mewujudkan mimpi sebagai pemain basket masa depan Indonesia," kata Azwan.
Semangat ini yang kita jaga agar bolabasket kita ke depan memberikan kebanggaan bagi Indonesia," jelasnya.
Azwan melanjutkan, banyak potensi di bolabasket 3x3. Karena itulah, SSS International terpanggil untuk kerja sama dengan Bank Mandiri menggadakan event seperti ini dengan tujuan membantu menyajikan sumber daya potensial untuk Timnas Indonesia khususnya basket 3x3.
"Itu juga yang membuat pemain di kompetisi ini tercatat di Play FIBA 3x3. Kami juga hadirkan talent scouting untuk melihat kemampuan para peserta dan ini bagian dari tekad kami menyajikan sumber daya untuk PP Perbasi membangun Timnas 3x3. Artinya bisa dikatakan bahwa The Finals ini menjadi pintu gerbang menuju timnas," ujar Azwan.
Ketua Umum PP Perbasi, Danny Kosasih pun mengapresiasi kompetisi tersebut sudah mencapai partai final.
Tak hanya itu, ia juga mengatakan, para peserta yang berkompetisi di ajang ini pun sudah terdaftar di FIBA.
Menurutnya, hal itu merupakan hal yang baik supaya para atlet bola basket 3x3 Indonesia bisaa melaju ke ajang internasional.
"Menurut saya ini bagus, setelah pandemi Covid-19 berhenti, saya tahu agak sulit ketika dimulai, namun akhirnya bisa sampai partai final," ucap Danny.
"Para atlet juga terdaftar di FIBA, karena 3x3 untuk bermain di FIBA harus terdaftar dulu, kalau rankingnya tidak masuk 10 besar ya tidak bisa didaftarkan untuk main di FIBA," lanjutnya.
Sekadar informasi, The Finals juga akan diramaikan pertandingan eksebisi antara tim selebritis melawan tim allstars.
Suasana itu akan semakin menarik karena akan diramaikan kompetisi "2 point shootout tournament".
Seluruh peserta seri final secara individu akan bertanding melawan waktu memasukkan 15 bola dari garis 2 point.
Kompetisi "2 point shootout" ini berhadiah uang tunai. Kompetisi tersebut seperti yang dilakukan di NBA setiap tahun di acara All-stars.
Diwangkoro Ratam, VP CSR Center Dept Bank Mandiri, menjelaskan, dukungan Bank Mandiri akan selalu ada untuk kemajuan bolabasket Indonesia. Ini karena ada keyakinan bahwa bolabasket Indonesia bakal lebih baik.
"Semua ini dilakukan demi kemajuan bolabasket Indonesia. Karena itu kita jalan ke daerah-daerah karena kita yakin ada talent di sana," ujar Diwangkoro.