Nikmati berita interaktif dan LIVE report 24 jam hanya di TribunX
Tribun Sport

Cuma Marc Marquez yang Bisa, Raih Gelar Juara Dunia MotoGP 2023 Bermodal Motor Amburadul

Eks rider Honda, Dani Pedrosa mengklaim hanya Marc Marquez rider yang bisa meraih gelar juara dunia MotoGP 2023 dengan RC213v yang amburadul.

Penulis: Drajat Sugiri
Editor: Siti Nurjannah Wulandari
zoom-in Cuma Marc Marquez yang Bisa, Raih Gelar Juara Dunia MotoGP 2023 Bermodal Motor Amburadul
MOHD RASFAN / AFP
Pembalap Spanyol Tim Repsol Honda, Marc Marquez melaju melewati tikungan saat latihan bebas pertama MotoGP di Sirkuit Internasional Sepang pada 21 Oktober 2022, jelang Grand Prix Malaysia. 

TRIBUNNEWS.COM - Tes rider KTM dan mantan pembalap Honda, Dani Pedrosa memiliki pandangan unik perihal Marc Marquez.

Dani Pedrosa mengklaim Marc Maarquez bisa menjadi juara dunia MotoGP 2023 sekalipun menggunakan motor "B" aja.

Apa yang diungkapkan Dani Pedrosa merujuk kepada pengembangan kuda besi Honda, RC213V  yang terbilang lelet.

Baca juga: Fenomena Guyub Rukun Antar Rider MotoGP Disorot, Espargaro: Kalau Bosan Nonton MMA Saja

"Ada satu kemampuan khusus yang dimiliki oleh Marc Marquez, dan itu hanya dia yang punya," buka Dani Pedrosa, seperti yang dikutip dari laman Tuttomotoriweb.

"Dia mampunyai kemampuan untuk meraih gelar juara dunia meski menaiki motor yang tak sempurna," sambung legenda balap MotoGP ini.

Terhitung sejak MotoGP 2020, Honda mengalami kebuntuan dalam pengembangan RC213V-nya.

Jika dibandingkan dengan Ducati ataupun Aprilia, tim berlogo sayap tunggal mengepak ini jauh terbelakang.

Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia (kanan) melaju di depan Marc Marquez selama sesi kualifikasi pertama MotoGP Malaysia 2022 di Sirkuit Internasional Sepang, pada 22 Oktober 2022.
Pembalap Ducati Lenovo, Francesco Bagnaia (kanan) melaju di depan Marc Marquez selama sesi kualifikasi pertama MotoGP Malaysia 2022 di Sirkuit Internasional Sepang, pada 22 Oktober 2022. (MOHD RASFAN / AFP)
Berita Rekomendasi

Imbas dari macetnya pengembangan RC213V berdampak kepada prestasi pabrikan Jepang ini. Mereka mengalami degradasi performa dalam tiga musim beruntun.

Jangankan bersaing dalam perebutan gelar juara dunia, untuk meraih kemenangan di setiap seri saja sulit.

Apalagi masalah cedera yang melanda Marc Marquez menambah beban dari proyek pengembangan kuda besi Honda.

Sebagai informasi saja, sejak Marquez tampil di kelas para raja 2013, spek motor Honda disesuaikan dengan gaya balapnya.

Tak heran jika kemudian para pembalap Honda lain kesulitan untuk menemukan performa terbaik.

Dan puncaknya ketika The Baby Alien absen balapan untuk medio yang lama, Honda kehilangan tajinya.

Bahkan di MotoGP 2022 menjadi tahun terburuk bagi Repsol Honda karena tidak meraih kemenangan satu kalipun di musim tersebut.

Halaman
12
Sumber: TribunSolo.com
Dapatkan Berita Pilihan
di WhatsApp Anda
Baca WhatsApp Tribunnews
Tribunnews
Ikuti kami di
© 2024 TRIBUNnews.com,a subsidiary of KG Media. All Right Reserved
Atas